Merak (ANTARABanten) - Kapal Motor Penumpang (KMP) Rosmala yang akan menjadi kapal reguler di lintasan Merak-Bakauheni sampai saat ini belum juga beroperasi, dikarenakan masih mengalami kerusakan pada sistem kelistrikannya.
"Sudah lebih dari satu bulan, sejak masuk di Perairan Merak, KMP Rosmala mengalami pada kerusakan kelistrikan," kata Kepala Cabang KMP Rosmala dari PT Bangun Putera Remaja (BPR), Wikarna, Kamis.
Karenanya sampai saat ini uji coba kapal yang akan dilakukan oleh KMP Rosmala sebagai prasyarat sebagai kapal reguler di lintasan Merak-Bakauheni, tidak dapat dilakukan.
Dia menjelaskan, kerusakan kelistrikan yang dialami oleh KMP Rosamala cukup parah, dan untuk memperbaikinya diperlukan spare part atau onderdil yang harus diimpor dari luar negeri.
"Kami sudah mendeteksi kerusakan itu selama lebih dari satu bulan, namun kerena onderdil dibutuhkan pada kelistrikan yang rusak itu tidak tersedia didalam negeri, maka kami pesan di luar negeri, dan sampai saat ini masih menunggu dari perusahaan penyedia," katanya.
Wikarna mengaku masih belum mengetahui kapan KMP Rosmala akan mendapatkan kiriman onderdil dari perusahaan, karena sampai dengan sekarang belum mendapatkan jawaban dari perusahaan penyedia onderdil.
"Kami masih menunggu konfirmasi ulang dari perusahaan penyedia onderdil. Harapan kami secepatnya, agar KMP Rosamala dapat dilakukan uji coba oleh ASDP, dan dapat beroperasi," katanya menambahkan.
Masih menurut Wikarna, KMP Rosmala sendiri memiliki kapasitas seperti KMP Victorius. "Kapasitas KMP Rosmala seperti Victorius mampu mengangkut 60 sampai 70 kendaraan campuran, dan 450 orang," katanya.
Terpisah, Kepala Cabang PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, La Mane mengatakan, KMP Rosmala yang akan menjadi kapal reguler harus dilakukan uji coba kapal, untuk diketahui kesesuaian kapal dengan dermaga.
"Semua kapal yang akan masuk dan beroperasi di lintasan Merak-Bakauheni harus dilakukan ujicoba, karena dengan uji coba itu kami mengetahui apakah kapal benar-benar sesuai dengan dermaga yang ada di Pelabuhan Merak atau tidak," katanya seraya mengatakan uji coba juga akan dilakukan oleh ASDP Bakauheni.