Serang (ANTARABanten) - Ratusan siswa SMA/Madrasah Aliyah dan SMK kelas III di Kota Serang, Provinsi Banten, menggelar doa bersama atau istigosah dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi Ujian Nasional (UN) yang dimulai Senin (18/4).
Para siswa SMA/MA dan SMK kelas III di Kota Serang tersebut melakukan doa bersama di Masjid Agung At-Tsauroh Kota Serang, Kamis, dipimpin Ketua Majlelis Syuro Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Serang KH Ariman Anwar dan dihadiri Wali Kota Serang Tubagus Haerul Jaman dan perwakilan Dinas Pendidikan Kota Serang.
Dalam kesempatan tersebut para siswa memanjatkan doa-doa serta membacakan Istigfar, Tahlil dan Tahmid yang dipimpin langsung KH Ariman Anwar.
Salah seorang siswi SMAN 3 Kota Serang Ade Irnawati mengatakan, dengan memanjatkan doa bersama ia berharap diberikan kelancaran dalam melaksanakan UN serta hasilnya baik atau lulus. Doa bersama juga dimaksudkan untuk menguatkan mental dalam menghadapi UN tersebut serta mendekatkan diri kepada Allah SWT.
"Selain mempersiapkan mental dan doa, kami juga mempersiapkan dengan tamban jam belajar atau les serta meningkatkan belajar di rumah," kata Ade Irnawati
Sementara itu Wali Kota Serang dalam sambutannya mengatakan, selain berdoa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT untuk menghadapi UN tersebut, ia juga meminta para siswa menambah jam belajar baik di sekolah dan di rumah. Sehingga, pelaksanaan UN bisa lancar dan hasilnya bisa sesuai dengan yang diharapkan yakni lulus semuanya.
"Selain bisa lulus UN nantinya, saya berharap semua siswa bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi," kata Tubagus Haerul Jaman.
Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Banten Ajak Muslim mengatakan, Dinas Pendidikan Provinsi Banten siap menjamin keamanan soal ujian nasional dari kebocoran, salah satu antisipasinya dengan memperketat pengawasan dalam pengambilan hingga pendistribusian soal tersebut.
"Berbagai kemungkinan terkecil sudah kami antisipasi. Sejak pengambilan, hingga pendistribusian soal UN nantinya dalam pengawasan ketat," kata Ajak Muslim.
Ia mengatakan, naskah soal UN saat ini sedang dalam proses pencetakan, naskah soal UN akan diambil pada H-3 oleh panitia UN dengan pengawasan dari tim pengawas perguruan tinggi (PT) dan pihak kepolisian.
Dinas Pendidikan Provinsi Banten juga sudah meminta kepada Dinas Pendidikan kabupaten/kota, untuk menyampaikan ke pihak sekolah dan siswa agar tidak mempercayai terkait kemungkinan adanya isu soal jawaban UN seperti yang terjadi tahun sebelumnya.
Ajak menyampaikan UN tahun 2011 di Provinsi Banten diikuti sebanyak 267.316 siswa dengan rincian SMP/MTs/SMPLB sebanyak 166.995 siswa, SMA/MA/SMALB sebanyak 56.482 siswa, SMK berjumlah 43.879 siswa. Sedangkan jumlah peserta UASBN tahun 2011 sebanyak 197.840 siswa, UN untuk SMA/MA/SMK akan dilaksanakan pada 18-21 April 2011.