Sebanyak 250 orang yang tergabung dalam Paguyuban Pegawai Outsourching Tangerang Selatan (Tangsel) menyampaikan aspirasi kepada Calon Gubernur Banten nomor urut 2, Andra Soni terkait keluh kesah mereka sebagai buruh lepas.

Ketua Paguyuban Pegawai Outsourching Tangsel Hadi Setiadi mengatakan para pegawai lepas yang tergabung terdiri dari para penyapu jalan, satpam, juru parkir dan banyak profesi lainnya ini.

Selama ini, lanjutnya, para pegawai outsourching Tangsel yang jumlahnya ribuan orang kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah (pemda).

Baca juga: Pengamat nilai debat Pilgub Banten belum fokus isu permasalahan strategis

"Pegawai outsourching ini setiap hari melayani seperti membersihkan jalan, memotong pohon serta menjaga keamanan, namun kurang mendapatkan perhatian. Selain upah yang minim, anak-anak kami juga kesulitan mendapatkan sekolah karena sistem zonasi," kata Hadi dalam keterangannya.

Para buruh lepas ini berharap jika pasangan calon gubernur ini mendapat amanah  memenangkan pilkada Banten 2024, pasangan ini mampu membantu memperjuangkan nasib mereka. 

Menanggapi keluh kesah para pegawai lepas tersebut, calon gubernur Andra Soni menyatakan  siap menampung aspirasi para pegawai lepas tersebut.

Baca juga: Airin siapkan program kampung lestari hingga literasi keuangan keluarga

"Ketika kawan-kawan pegawai lepas menyampaikan aspirasi soal nasib mereka dan anak-anak mereka yang tidak dapat bersekolah, saya mengerti karena saya pernah merasakan menjadi anak seorang buruh harian lepas," tutur Andra Soni.

Karena itu, tutur Andra Soni, dirinya dan pasangannya Dimyati Natakusumah memikirkan bagaimana anak-anak bisa bersekolah gratis. 

"Banyak yang bilang sekolah gratis sudah ada, memang tapi buat mereka yang sekolah di negeri. Maka cita-cita saya ingin menggratiskan sekolah baik di negeri maupun sekolah swasta," ujar mantan Ketua DPRD Banten ini.

Baca juga: Komisi II DPR RI sebut Pilkada Banten jadi optik politik nasional

Sementara untuk kesejahteraan para pegawai lepas, Andra berjanji dirinya akan mencoba membuat program bedah rumah yang hingga saat ini sudah berhasil membedah 100 rumah tidak layak huni menjadi layak huni.

"Program bedah rumah pasti akan kami lanjutkan terus untuk mensejahterakan masyarakat," tutur politisi Gerindra ini.

Sebagaimana  diketahui, sebagai calon Gubernur Banten dan Wakil Gubernur Banten, Andra Soni -Dimyati memiliki beberapa program kerja unggulan seperti program sekolah gratis dan pembangunan sarana pendidikan yang merata di seluruh Provinsi Banten serta  program kesehatan, pengentasan stunting dan memberikan layanan  rumah sakit di Banten tanpa diskriminasi.

Lalu juga ada sejumlah program kesejahteraan masyarakat seperti Bangun Jalan Sejahtera, Desa Tangguh dengan bantuan keuangan lebih besar dan tentu saja bedah rumah tak layak huni.

Baca juga: Banten kemarin, Hari Pahlawan hingga panggung kampanye Airin roboh

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Lukman Hakim


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024