Sebanyak 125 siswa SDN 1 Cibereum di Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, Banten, diliburkan karena tergenang banjir akibat meluapnya Sungai Cibereum setelah diterjang hujan deras sepanjang Rabu (1/5) malam hingga Kamis (2/5) dini hari.
 
"Semua siswa di sini diliburkan karena tergenang banjir," kata Kepala SDN 1 Cibereum Nuri Susanti dalam keterangannya di Lebak, Kamis.
 
Banjir yang menerjang sekolahnya itu sejak pagi hingga siang ini belum surut, bahkan Sungai Cibereum masih meluap. Karena itu  para siswa terpaksa tidak melaksanakan kegiatan belajar mengajar karena banjir tersebut.
 
Banjir yang melanda sekolah tersebut bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024.

Baca juga: Hujan lebat, ratusan rumah di Lebak terendam banjir
 
Meski KBM diliburkan, kata dia, namun kegiatan belajar tetap berjalan dengan pemberian tugas kepada siswa. "Kami tetap bersemangat pergi ke sekolah bersama guru, meski terputus banjir," katanya. 
 
Rudi, siswa SDN 1 Cibereum, mengatakan iaa terpaksa belajar di rumah karena tempat sekolahnya itu tergenang banjir, sehingga diliburkan.
 
Banjir yang menerjang sekolahnya itu kerapkali terjadi, karena lokasinya tidak berjauhan dengan Sungai Cibereum.
 
"Kami berharap besok atau lusa banjir sudah surut dan bisa kembali mengikuti kegiatan belajar mengajar," katanya.
 
Sementara itu Ahmad (45), petugas Desa Cibereum, mengatakan banjir yang melanda desanya itu sejak pagi hingga siang ini belum surut, bahkan Sungai Cibereum terus meluap.

Banjir yang melanda wilayahnya itu merendam sekitar ratusan bangunan termasuk rumah, sekolah, pondok pesantren, dan tempat ibadah.
 
"Kami hingga kini kami melakukan evakuasi untuk menyelamatkan warga," katanya.

Baca juga: 216 rumah di Lebak terdampak luapan Sungai Cisimeut

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Lukman Hakim


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024