Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tangerang, Banten Ruta Ireng Wicaksono mengungkapkan pembangunan turap kali ledug sepanjang 33 meter di Perumahan Purati Gembor Periuk yang masih berjalan merupakan solusi untuk mengatasi banjir karena luapan.

"Ini sudah sesuai perhitungan dari ambang air yang kerap meluap ke pemukiman warga. Semoga dengan pembangunan turap ini, luapan air bisa terkendali, dan mengurangi titik banjir Kota Tangerang,” katanya  di Tangerang Jumat.

Ia mengatakan, pembangunan turap di Kali Ledug memiliki panjang 33 meter, lebar 3,5 meter dan tinggi 3,5 meter. Hingga saat ini masih proses pengerjaan.

"Ini bagian dari titik luapan yang kita deteksi dan atasi dengan pembangunan turap," ujarnya.

Baca juga: PPBI beri pelatihan budidaya dan perawatan bonsai untuk pemula

Ia menambahkan, pembangunan turap di lokasi tersebut dikarenakan air Kali Ledug yang sering meluap. Kondisi awal, di lokasi tersebut hanya dibatasi oleh turap berupa tanah.

Kini, kata dia, warga pun sangat antusias setelah mengetahui pembangunan turap tengah dikerjakan. Pasalnya, pembangunan turap ini benar-benar akan sangat membantu warga dalam pencegahan banjir.

"Semoga dengan pembangunan turap ini akan membuat warga terbebas dari banjir saat musim hujan tiba," ujarnya.

Upaya lain untuk mengatasi banjir adalah mengoptimalkan keberadaan 12 embung dan enam situ yang berfungsi sebagai pengendali banjir dan sarana irigasi

Adapun enam situ di Kota Tangerang meliputi Situ Cipondoh, Situ Besar/Gede, Situ Cangkring, Situ Kunciran, Situ Bojong, dan Situ Bulakan dengan total area seluas 152,01 hektare.

Baca juga: Persit Batalyon 203 belajar budi daya jagung

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023