Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, menyebutkan puluhan warga di Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang mengungsi akibat bencana banjir bandang, yang terjadi Senin malam.
"Kami masih melakukan pendataan terhadap jumlah pasti warga yang mengungsi, belum bisa dipastikan jumlahnya," kata Camat Beutong Ateuh Banggalang, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Rustam Effendi saat dihubungi ANTARA dari Meulaboh, Aceh Barat, Aceh, Selasa dini hari.
Rustam menyebutkan saat ini terdapat tiga lokasi di ibu kota kecamatan, yang menjadi lokasi pengungsian yaitu di sekitar kantor kecamatan, masjid, dan sekolah.
Baca juga: Antisipasi banjir, Pemkot Tangsel bangun turap Kali Ciater Hilir setinggi 4,2 meter
Menurut dia, warga mengungsi setelah dua desa yakni Blang Meurandeh dan Babah Suak, Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, dilanda banjir bandang.
Akibat musibah tersebut lima unit rumah toko (ruko) di Desa Blang Meurandeh dilaporkan rusak parah.
Sementara, lima unit ruko lainnya rusak terdampak bencana banjir bandang.
Rustam juga menyebutkan pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait guna memastikan langkah dan penanganan terhadap bencana alam yang terjadi di kawasan Gunung Singgah Mata, Kabupaten Nagan Raya, itu.
Baca juga: Suaka Margasatwa Rawa Singkil Aceh alami deforestasi ribuan hektare
Baca juga: Panglima TNI ikut kawal kasus Paspamres penganiaya warga Aceh
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
"Kami masih melakukan pendataan terhadap jumlah pasti warga yang mengungsi, belum bisa dipastikan jumlahnya," kata Camat Beutong Ateuh Banggalang, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Rustam Effendi saat dihubungi ANTARA dari Meulaboh, Aceh Barat, Aceh, Selasa dini hari.
Rustam menyebutkan saat ini terdapat tiga lokasi di ibu kota kecamatan, yang menjadi lokasi pengungsian yaitu di sekitar kantor kecamatan, masjid, dan sekolah.
Baca juga: Antisipasi banjir, Pemkot Tangsel bangun turap Kali Ciater Hilir setinggi 4,2 meter
Menurut dia, warga mengungsi setelah dua desa yakni Blang Meurandeh dan Babah Suak, Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, dilanda banjir bandang.
Akibat musibah tersebut lima unit rumah toko (ruko) di Desa Blang Meurandeh dilaporkan rusak parah.
Sementara, lima unit ruko lainnya rusak terdampak bencana banjir bandang.
Rustam juga menyebutkan pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait guna memastikan langkah dan penanganan terhadap bencana alam yang terjadi di kawasan Gunung Singgah Mata, Kabupaten Nagan Raya, itu.
Baca juga: Suaka Margasatwa Rawa Singkil Aceh alami deforestasi ribuan hektare
Baca juga: Panglima TNI ikut kawal kasus Paspamres penganiaya warga Aceh
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023