Jakarta (ANTARA) - Siswa sekolah dasar dari berbagai daerah berkompetisi dalam ajang permainan tradisional "Fit Olympic" yang diselenggarakan PT Madurasa Unggulan Nusantara di Lapangan Denggung Sleman Yogyakarta.
"Ajang yang diselenggarakan sejak tanggal 28 April ini ditujukan untuk mengedukasi anak-anak agar lebih sering beraktivitas fisik melalui permainan tradisional," kata Director Marketing PT Madurasa Unggulan Nusantara, Prima Sukma Setiawan dalam keterangan tertulisnya, Selasa.
Prima mengatakan, permainan tradisional perlahan mulai bergeser dan tergantikan oleh "gadget", anak-anak kini lebih sering bermain "gadget" daripada melakukan aktivitas fisik di luar ruangan.
Padahal banyak manfaat yang didapat dengan melakukan aktivitas fisik di luar ruangan, namun kondisi inilah yang kerap menimbulkan kekhawatiran bagi orang tua yang justru memberikan gadget kepada anak-anak, jelas Prima.
Melihat pentingnya edukasi tersebut, PT Madurasa Unggulan Nusantara mengadakan sebuah kompetisi "Fit Olympic" yang sebelumnya acara serupa juga telah sukses diadakan di kota Solo.
Fit Olympic merupakan kompetisi seperti olimpiade untuk permainan tradisional yang diikuti oleh anak-anak sekolah dasar. Ada 3 cabang permainan tradisonal yang dipertandingkan; yaitu Bola Gebok, Gobak Sodor, dan Balap Karung Estafet.
Fit Olympic sendiri diambil dari kata 'Fit' dan 'Olympic'. 'Fit' sesuai dengan produk Madurasa Fitkidz, dan 'Olympic' dari kata Olimpiade.
"Melalui Fit Olympic, kami ingin mengajak anak-anak dan orang tua untuk bermain dan beraktivitas bersama di luar ruangan, sekaligus melestarikan permainan-permainan tradisional yang sudah mulai dilupakan," ujar Prima.
Ia menjelaskan, dengan kompetisi ini ingin mengajak anak-anak tetap fit. Jika badan anak-anak fit, maka mau melakukan apa saja atau mau menjadi apa saja menjadi lebih gampang.
"Punya daya tahan tubuh yang fit itu asik," ujar dia.
"Ayah dan Bunda tidak perlu khawatir lagi jika anak-anak kita bermain di luar ruangan, karena hal tersebut sangat bermanfaat untuk tumbuh kembang anak," jelasnya.