Jakarta (ANTARA) - Pebasket Dewa United Banten Arki Dikania Wisnu mengajak rekan setimnya untuk tampil habis-habisan (all-out) dalam pertandingan ketiga final Indonesian Basketball League (IBL) 2025 di GOR Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro (GMSB), Jakarta, Minggu malam.
Ia mengatakan, sangat penting mempertahankan determinasi atau mentalitas bertanding yang tinggi seperti saat menang 80-75 dalam laga kedua, sehingga bisa merengkuh gelar juara dalam pertandingan penentu nanti.
"Semua pemain tahu final adalah laga hidup-mati," kata Arki dalam laman klub yang dikutip di Jakarta.
Baca juga: Dewa United menyerah dari Pelita Jaya di gim pertama final IBL 2025
Small forward senior itu menekankan, semua kemampuan akan diuji dalam partai puncak itu, dimulai dari mental, teknik, fokus, dan strategi, sehingga setiap pemain harus mampu mengeksekusi semuanya dengan matang.
Dewa United Banten membungkam Pelita Jaya Jakarta dalam laga kedua final, sekaligus membalas kekalahan 77-94 pada pertandingan pertama di Dewa United Arena, Tangerang, Kamis (17/7).
Center Joshua Ibarra tampil sebagai pemain terbaik atau player of the game dengan membukukan double-double, yakni 22 poin, 17 rebound, dan empat assist.
Kemenangan itu membuat rekor pertemuan menjadi 1-1 dalam format best of three, sehingga peraih gelar juara ditentukan lewat laga ketiga.
Kedua tim melakoni laga ketiga atau penentuan di tempat yang sama dengan laga kedua, yakni GMSB, Jakarta, Minggu pukul 19.00 WIB.
Hal itu dikarenakan, Pelita Jaya adalah unggulan pertama dalam fase gugur musim ini, sehingga berhak tampil di kandang sendiri dalam pertandingan ketiga.
Baca juga: Dewa United bekuk Pelita Jaya 80-75, paksa laga final ke ketiga
