Tangerang (ANTARA) - Laga kompetisi Liga 2 Pegadaian antara Persikota Tangerang melawan PSKC Cimahi berlangsung di Stadion Benteng Reborn, Kota Tangerang, Banten, Minggu.
Kedua tim mengharapkan kemenangan guna memastikan lolos ke babak 8 besar. Tim tamu berhasil menjebol gawang Persikota Tangerang dan bertahan hingga turun minum.
Tertinggal 1 gol, Persikota yang mengenakan jersey kuning biru terus menekan tim lawan di awal babak kedua.
Namun keberuntungan juga belum berpihak kepada Laskar Bayi Ajaib, julukan tim Persikota Tangerang.
Baca juga: Dime Dimov dan Dejan Tumbas, pemain baru Persebaya
Di pertengahan babak kedua, suporter tim tamu yang diketahui hadir ke dalam stadion terlibat bentrok dengan suporter Persikota di tribun reguler, sehingga mengakibatkan suporter PSKC Cimahi masuk ke dalam lapangan untuk menyelamatkan dari amukan pendukung bayi ajaib.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho melakukan antisipasi terjadinya bentrokan yang lebih parah dengan mengevakuasi pendukung tim tamu yang hadir dengan menggunakan kendaraan taktis untuk pengamanan.
"Ada sekitar 75 pendukung yang kami evakuasi menggunakan kendaraan taktis, suporter tersebut lalu dibawa ke Polres untuk pengamanan," jelasnya.
Pihak kepolisian juga memberikan pengamanan kepada bus pemain tim tamu dari gangguan pihak pendukung bayi ajaib saat kembali ke Cimahi dan berharap jadi evaluasi penyelenggara agar tidak terjadi lagi masuknya suporter ke area lapangan hingga mengganggu jalannya pertandingan.
"Kami diminta pihak Steward dan juga penyelenggara untuk mengamankan pendukung yang masuk ke lapangan, berharap ke depan tidak terjadi lagi hal seperti ini dan menjadi pembelajaran bagi perangkat pertandingan ataupun penyelenggara," tegasnya.
Dalam laga tersebut Persikota Tangerang harus bertekuk lutut dari PSKC Cimahi dengan skor 0-1 sekaligus memupus harapan laskar bayi ajaib untuk melaju ke babak 8 besar Liga 2 Pegadaian musim kompetisi ini.
Baca juga: Jadwal pertandingan pekan ke-18 dan klasemen Liga Indonesia