Pemerintah Provinsi (Pemprov) bersama DPRD Provinsi Banten berkomitmen lanjutkan jalannya pembangunan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24 Provinsi Banten di DPRD Provinsi Banten, Serang, Jumat.
Ketua sementara DPRD Banten Fahmi Hakim mengatakan rapat paripurna tersebut merupakan puncak pelaksanaan HUT Banten untuk instansi, lembaga, serta lembaga independen, memaparkan capaian-capaian Banten hingga kini.
Fahmi mengatakan sejumlah prestasi cukup luar biasa hari ini, Banten seperti 10 besar dalam perolehan medali di PON, serta penghargaan di bidang ekonomi pembangunan.
"Saya kira tentunya ini menjadi satu penguatan bagi masyarakat Provinsi Banten di hari jadi ke-24 tahun ini. Tentunya kita terus lanjutkan pembangunan ke depan, agar senantiasa ini bisa mencapai cita-cita yang diharapkan oleh para pendiri," kata Fahmi.
Baca juga: HUT Banten, anggota DPRD Banten soroti pabrik narkoba hingga miras
Baca juga: HUT Banten, anggota DPRD Banten soroti pabrik narkoba hingga miras
Dalam kesempatan yang sama, Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan rapat paripurna istimewa tersebut melibatkan tokoh masyarakat serta akademisi untuk menyampaikan analisis kebijakan (policy brief).
Al Muktabar mengatakan pembangunan Banten dinamis sesuai dengan situasinya dan pihaknya akan selalu masuk ke ranah itu, guna mewujudkan cita-cita pendiri Provinsi Banten tentang kesejahteraan rakyat.
"Bahwa ke depan dalam situasi global, nasional, regional, banyak hal yang harus kita kuatkan Provinsi Banten. Tapi Alhamdulillah posisi Banten itu sangat strategis," ujar dia.
Baca juga: HUT Banten, mahasiswa tuntut pemprov atasi pengangguran hingga pendidikan
Baca juga: HUT Banten, mahasiswa tuntut pemprov atasi pengangguran hingga pendidikan
Al Muktabar menjelaskan Provinsi Banten memiliki infrastruktur secara nasional sudah sangat baik dan jalan-jalan provinsi mantap.
"Tinggal kita menuju sampai ke titik-titik terdepan pada masyarakat, jalan-jalan desa. Lalu juga daya dukung ekonomi terus kita kuatkan. Potensi-potensi antara utara dan selatan, kita akan dorong untuk saling mengisi, bukan saling meniadakan, dan itu sudah kita desain," ujar Al Muktabar.
Ia mengatakan Pemprov Banten membutuhkan DPRD untuk memandu jalannya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) lima tahun ke depan dan sampai 2045 dalam RPJPD.
"Ini peta jalan kita untuk mewujudkan mimpi-mimpi besar dari pendiri provinsi Banten ini. Saya ulang terus, kesejahteraan rakyat kata kunci ini. Banten untuk Indonesia," kata dia.
Dalam acara tersebut dihadiri Direktur Jenderal Otonomi Daerah (Dirjen Otda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sekaligus Penjabat Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik.
Baca juga: Kota Tangerang peringkat pertama penurunan stunting di Banten
Baca juga: Kota Tangerang peringkat pertama penurunan stunting di Banten