Kepala BI Banten Ameriza Ma’aruf Moesa di Tangerang, Rabu, mengatakan KKB ini dikemas dan dikolaborasikan dengan Digiwara Fun Fest dalam rangka mendukung gerakan bangga buatan Indonesia dan bangga berwisata.
"Melalui pemberdayaan UMKM di sektor ekonomi kreatif UMKM yang mendukung pariwisata dan tentunya di sisi lain juga kita ingin mendorong UMKM kita naik kelas dari sisi pasar go ekspor dan go digital," katanya.
Baca juga: BI Banten dorong peningkatan IPM dengan peningkatan literasi baca
BI Banten memiliki 500 UMKM binaan. Dari 500 UMKM binaan tersebut 85 UMKM diantaranya turut hadir dalam kegiatan KKB yang berlangsung mulai tanggal 5-9 Juni 2024.
Ke-85 tenan UMKM tersebut terdiri dari beragam produk, mulai dari panganan, fesyen, hingga kopi yang menjadi unggulan.
"Selama lima hari kegiatan KKB dari dan Digiwara Fun Fest tahun ini ditargetkan mencapai Rp13 miliar untuk transaksi masuk," katanya.
Menurutnya, produk lokal Indonesia cukup diminati di pasar Eropa, terutama produk makanan dan minuman, khususnya kopi yang saat ini sudah mulai diekspor ke luar negeri.
"Meskipun dari Provinsi Banten belum melakukan ekspor hingga ke pasar nasional, tetapi ke depan akan difokuskan untuk melakukan perbaikan serta edukasi," katanya.
Baca juga: BI Banten dukung desainer lokal menuju Karya Kreatif Banten 2024