Kapolda Banten Irjen Abdul Karim di Serang, Banten, Kamis, mengatakan untuk pemudik sepeda motor akan mendapatkan pengawalan dari pelabuhan hingga ke lokasi transit.
Untuk lokasi transit pertama yaitu di Polresta Serang Kota selanjutnya di Balaraja terakhir di perbatasan Jakarta selanjutnya pemudik bisa melanjutkan perjalanan ke jalurnya masing-masing.
"Untuk sepeda motor akan dilakukan pengawalan dari Pelabuhan Merak. Jadi keluar dari kapal kumpul di buffer zone dan akan dikawal sampai ke Polresta Serang Kota untuk melakukan istirahat, hingga terakhir di perbatasan Jakarta," katanya.
Baca juga: Lebaran kedua, ruas jalan Pandeglang-Labuan terjadi antrean panjang
Pihaknya memastikan semua fasilitas dan saran untuk pemudik akan dilengkapi, diantaranya seperti untuk tempat beristirahat, salat dan MCK, dan akan diberikan tempat yang layak serta memadai agar para pemudik nyaman dan tidak kelelahan saat berkendara.
"Ini akan kita berikan terutama untuk yang bawa anak, karena jika dipaksakan dari Merak tidak istirahat akan bahaya, makannya akan kita kawal agar para pemudik tidak terjadi apa-apa dan jangan sampai kelelahan," katanya.
Selain itu, Polda Banten juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas saat arus balik dari Sumatera via Pelabuhan Merak. Dua lajur di Merak yaitu Cikuasa Atas dan Cikuasa Bawah di kawasan Merak akan dibuka untuk arus balik.
"Jadi untuk Cikuasa Atas digunakan untuk kendaraan bus dan kendaraan pribadi yang langsung menuju Tol Merak-Tangerang. Sedangkan untuk Cikuasa Bawah digunakan bagi roda dua melalui jalur arteri," katanya.
Dengan adanya rekayasa lalu lintas saat arus balik dari Sumatera di Pelabuhan Merak diharapkan juga kepada pemudik dapat mengerti terkait mekanisme arus balik yang telah disiapkan oleh Polda Banten.
"Selain itu kami juga memprediksi arus balik di Pelabuhan Merak akan terjadi pada Jumat (12/4) sampai dengan Senin (15/4) dan untuk puncak arus balik diprediksi pada Sabtu (13/4) dan Minggu (14/4)," katanya.
Baca juga: Arus pemudik dari Jawa menuju Sumatera ternyata masih ramai