Sebanyak 22 Closed Circuit Television (CCTV) dipasang di Stasiun Kereta Api (KA) Rangkasbitung, Kabupaten Lebak untuk mengawasi arus mudik Lebaran 1445 H/2024 dan mengantisipasi aksi kejahatan.
"Kami memasang CCTV di beberapa titik ini di sekitar stasiun,"kata Kepala Stasiun Rangkasbitung Kabupaten Lebak Djoko Utomo di Rangkasbitung, Lebak, Minggu.
Pemasangan CCTV itu guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan juga memberikan kenyamanan bagi pemudik.
Sebab, mudik Lebaran itu dipastikan terjadi lonjakan penumpang baik yang naik maupun turun.
Karena itu, pemasangan CCTV sangat penting untuk memberikan kenyamanan terhadap pemudik juga mengantisipasi pelaku kejahatan masuk ke stasiun.
"Kami memasang CCTV itu hampir di semua sisi dengan 12 titik, termasuk untuk pemantauan jalur,"kata Djoko.
Menurut dia,dengan adanya pemasangan CCTV ini dipastikan lebih mudah dalam melakukan pengawasan di sekitar stasiun.
Selain itu juga kesiapan Stasiun KA Rangkasbitung dalam melayani penumpang pemudik dengan mempersiapkan fasilitas dan sarana lainnya, seperti menyediakan 5 toilet portabel, tenda untuk menampung penunggu, kursi roda bagi penumpang difabel.
Begitu juga menyediakan pelayanan kesehatan gratis dan memasang arah petunjuk untuk membantu pemudik yang kali pertama ke Rangkasbitung juga pengamanan dengan melibatkan Polri dan TNI.
"Kami mengutamakan pelayanan kepada masyarakat yang hendak mudik dengan perjalanan lancar, aman, nyaman dan selamat sampai tujuan,"katanya menjelaskan.