Tangerang (ANTARA) - Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Nurdin meminta seluruh pegawai ikut membantu menyosialisasikan rencana relokasi sementara pedagang terkait proyek nasional revitalisasi Pasar Anyar.
"Tolong sosialisasikan dan berikan pemahaman kepada pedagang, bantu jika ada pedagang yang bingung atau kurang paham. Lalu, penanda-penanda informasi juga dipasang agar selain pedagang tahu kemana dia direlokasi, masyarakat juga tidak bingung jika ingin berbelanja," kata Pj Wali Kota Nurdin usai rapat dengan forkopimda dengan agenda percepatan revitalisasi Pasar Anyar sekaligus persiapan relokasi sementara para pedagang di Kantor Kecamatan Tangerang, Selasa.
Ia juga meminta kepada seluruh jajaran perangkat daerah dan BUMD agar dapat lebih optimal dalam mendukung proses relokasi sementara pedagang Pasar Anyar.
"Personel dan pengamanan tolong untuk terus siaga, tidak hanya terkait proses relokasi tetapi juga proses revitalisasi Pasar Anyar, agar mulai dari pemagaran hingga pembangunannya nanti bisa berjalan dengan aman dan lancar," katanya.
Baca juga: Perumda pastikan tenda lapak pedagang Pasar Anyar terpasang
Ia menegaskan persiapan relokasi yang dilakukan pemkot sudah matang dan sesuai dengan ketentuan dan perencanaan, sehingga di akhir bulan para pedagang sudah bisa pindah ke tempat relokasi yang sudah disiapkan.
Kondisi di Pasar Anyar Selatan yang disewa dari PT KAI sudah dalam tahap pembersihan dan rencananya akan dilakukan pengerasan agar segera bisa dipasangi tenda.
"Berdasarkan laporan yang diterima untuk lokasi relokasi di Pasar Mambo sudah terpasang 40 tenda dari 87 tenda yang dibutuhkan dan hari ini masih terus dikerjakan sehingga pada 29 Februari nanti sudah bisa digunakan," katanya.
Baca juga: Relokasi pedagang Pasar Anyar Tangerang akhir Februari