Tangerang (ANTARA) - Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah mengatakan program penelitian dan pengembangan yang dibiayai APBD harus dilakukan secara berkelanjutan sehingga bisa mengoptimalkan capaian pembangunan di daerah tersebut.
"Jangan sampai Pemkot sudah keluarkan anggaran besar tapi tidak ada pengembangannya," kata Wali Kota Arief dalam acara Rakor Penelitian dan Pengembangan yang digelar Bappeda bersama BRIN di Serpong, Senin.
Oleh karena itu, ia mendorong agar penelitian dan pengembangan yang dilakukan harus dibuat Forum Group Discusion (FGD) di masing- masing ketua tim kerja.
"Diskusikan dan apa saja yang bisa dilakukan," katanya menambahkan.
Baca juga: Super Apps Tangerang Ayo integrasi 38 aplikasi pemerintahan
Ia menekankan, pentingnya penelitian dalam mendukung keberhasilan pembangunan daerah. Hasil penelitian harus juga aplikatif dan bisa dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat.
"Teliti bagaimana caranya setiap program bisa dirasakan oleh masyarakat, gunakan data yang kita punya, jangan sampai data rich tapi poor informasi," ujarnya.
Dirinya berharap, ke depan penelitian dan pengembangan ini harus terus dimasifkan agar memunculkan kajian-kajian yang inovatif dan bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.
"Mudah-mudahan jika teman-teman sudah terbiasa melakukan kajian atau penelitian dengan baik ke depannya nanti terbiasa untuk menyusun program dan kegiatan dengan data yang ada bukan hanya melalui intuisi saja," ujarnya.
Baca juga: Alun-alun Periuk jadi sarana perkuat jalinan sosial warga
Wali Kota Tangerang: penelitian gunakan biaya APBD harus berkelanjutan
Senin, 11 Desember 2023 19:26 WIB