Tangerang (Antara News) - Kota Tangerang semakin layak dikunjungi wisatawan dari dalam dan luar negeri. Destinasi wisata di kota aerotropolis ini telah bertambah seiring program revitalisasi taman makam pahlawan (TMP) Taruna dan upaya meningkatkan fungsi masjid Al Azhom.
Ada dua destinasi wisata baru di Kota Tangerang. Yang paling anyar adalah museum Juang Taruna yang terletak di Taman Makam Pahlawan Taruna. Museum ini baru saja diresmikan pada 10 November 2016, bertepatan dengan Hari Pahlawan.
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah mengatakan Museum Juang Taruna merupakan sarana belajar sejarah bagi para remaja dan pemuda Kota Tangerang. Anak muda, kata Walikota, bisa mempelajari perjuangan para pahlawan di zaman perjuangan mengusir penjajah maupun mempertahankan kemerdekaan RI.
“Dari Museum Juang Taruna anak-anak muda bisa belajar tentang sejarah perjuangan,â€ujar Wali Kota seusai peresmian Museum Juang Taruna, Kamis (10/11/2016).
Museum Juang Taruna Tangerang memiliki sejumlah koleksi foto-foto sejarah para taruna saat menempuh pendidikan Akademi Militer Tangerang pertempuran Lengkong. Museum ini terbagi dalam tiga ruangan. Ruangan pertama merupakan perpustakaan mini yang memuat buku-buku sejarah peninggalan zaman dahulu yang tetap dipertahankan dan deretan foto pahlawan nusantara.
Di ruangan tengah yang mengusung konsep minimalis modern, terdapat sejumlah foto para Taruna dan sejarah singkat Peristiwa Lengkong yang dilengkapi foto para pahlawan. Sedangkan ruangan ketiga adalah di desain seperti zaman perjuangan ketika para veteran memberikan materi kepada pelajar sehingga dapat memunculkan semangat perjuangan.
Destinasi berikutnya yang dapat melengkapi makna kunjungan wisatawan adalah Galeri Islam Masjid Raya Al-Azhom Kota Tangerang. Galeri ini baru beroperasi pada 11 Oktober 2016 lalu.
Galeri ini menyajikan buku-buku pengetahuan tentang agama Islam, mulai dari ketauhidan, fiqih dan juga sejarah tentang kerasulan Nabi Muhammad SAW sampai masa kejayaan Islam era Bani Utsmaniyah.
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah mengatakan, Masjid Raya Al-Azhom telah lama menjadi destinasi wisata religi di Kota Akhlakul Karimah. Sebelumnya, Kota Tangerang telah memiliki wisata rohani seperti Masjid Kali Pasir, Masjid Agung Al-Itihad Kota Tangerang di Jalan Kisamaun dan Festival Al-Azhom.
"Tidak hanya terkenal dengan keunikan arsitekturnya, masjid tersebut juga telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Kota Tangerang karena tempat berlangsungnya acara besar," ujar Wali Kota.
Wali Kota Arief mengatakan, para pengunjung yang ingin menikmati Galeri Islam bisa datang langsung ke Masjid Raya Al-Azhom yang berada persis di depan Kantor Pusat Pemerintahan Kota Tangerang. Pengunjung bisa melihat peristiwa bersejarah zaman Nabi Muhammad sambil menambah keimanan kepada Allah SWT.
"Galeri Islam yang berada di selasar masjid tersebut bisa dinikmati secara gratis oleh siapapun," katanya.
Keindahan Masjid Al Azhom berikut galeri Islam-nya diakui Cham, seorang warga Negara Malaysia yang memiliki kesempatan berkunjung. Orangtua salah satu peserta International Mathematic and Science Olimpad itu mengungkapkan ketakjubannya dengan keanggunan masjid Al-Azhom.
“Saya senang bisa mengunjungi masjid Al-Azhom. Masjidnya sangat besar, cantik sekaligus indah. Saya senang dapat mengunjungi Tangerang walau adalah pertama kalinya saya ke sini,â€pungkas Cham.