Jakarta (ANTARA) - Kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap kebakaran di Gedung K-Link Tower, Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Kuningan Timur, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Sabtu (15/7).
"Masih dilakukan proses penyelidikan, TKP (tempat kejadian perkara) masih terpasang garis polisi, " kata Kapolsek Setiabudi Kompol Arif Purnama Oktora saat dihubungi di Jakarta, Senin.
Baca juga: 22 damkar dikerahkan padamkan api di Gedung K-Link Jakarta
Arif menjelaskan, pihaknya telah meminta keterangan sejumlah saksi dan akan mendatangkan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Pemeriksaan dari pihak gedung sama pihak Cafe Canai di lantai 7. Sama ada sekuriti yang mengetahui kejadian itu dan pihak manajemen. Nanti dilakukan pemeriksaan saksi lagi," katanya.
Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan mengerahkan 22 mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api di gedung K-Link Tower di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Kuningan Timur, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Sabtu.
Baca juga: Gedung perkantoran K-Link Tower Jakarta terbakar
"Kami juga mengerahkan 115 personel untuk memadamkan api," kata Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan Syamsul Huda dalam keterangannya kepada wartawan di Jakarta, Sabtu.
Syamsul menambahkan, dugaan sementara penyebab kebakaran di gedung perkantoran tersebut adalah api dari sebuah kompor gas di kantin.
Baca juga: TP-Link terjun ke Internet Service Providers melalui Aginet
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polisi masih selidiki kebakaran gedung K-Link