Disnaker Kota Tangerang ajak warga ikut program BLK melalui aplikasi Tangerang LIVE

Tangerang (ANTARA) - Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang, Banten, mengajak masyarakat yang ingin meningkatkan keterampilan agar ikut dalam program atau fasilitas Balai Latihan Kerja (BLK) dengan mendaftar melalui aplikasi Tangerang LIVE, dengan menu Tangerang Cakap Kerja.

"Program ini dapat dimanfaatkan masyarakat yang berusia produktif untuk meningkatkan keterampilan. Mereka dapat mendaftarkan dirinya ikut pelatihan di BLK melalui aplikasi Tangerang LIVE dengan menu Tangerang Cakap Kerja," kata Kepala Disnaker Kota Tangerang Ujang Hendra di Tangerang Senin.

Dijelaskannya, BLK merupakan upaya yang dilakukan Pemkot Tangerang dalam menekan angka pengangguran serta mencetak pekerja yang kompeten dan berdaya saing.

BLK Kota Tangerang memiliki tiga lokasi yakni di Kecamatan Benda, Kecamatan Cibodas, dan Kecamatan Larangan. Sedangkan jenis pelatihan yang disediakan yakni ada Menjahit, Teknik Pendingin atau Teknik AC, Perhotelan, Tata Boga, Operator Komputer, Instalasi Listrik, Desain Grafis dan Percetakan Digital, serta Teknik Kendaraan atau Servis Motor.

Ia pun menegaskan program ini disediakan hanya khusus untuk warga yang sudah memiliki e-KTP Kota Tangerang dan kuotanya terbatas.

Informasi lebih lanjut terkait BLK dan update terkait pembukaan pendaftaran dan lainnya bisa diakses melalui Instagram @blk_kotatangerang.

"Melalui pelatihan di BLK, nantinya para peserta yang telah dinyatakan lulus akan mendapatkan sertifikat dari BLK dan sertifikat dari BNSP. Sehingga kemampuan keahlian yang mereka tekuni selama di BLK benar-benar diakui  standarnya melalui sertifikat itu, dan inilah yang dapat dijual ke perusahaan untuk proses melamar kerja," kata Ujang.

Ia pun berharap lewat BLK, Pemkot Tangerang dapat menekan angka pengangguran serta mencetak SDM yang produktif dan kreatif.

"Jadi ayo ikuti pelatihan gratis BLK Kota Tangerang. Manfaatkan kemudahan yang diberikan untuk maju dan aktif meningkatkan keterampilan dan dapat terjun ke dunia kerja," katanya.