Tim Pencarian dan Pertolongan atau SAR gabungan terus melakukan pencarian nelayan yang hilang di Perairan Lebak, tepatnya di Pantai Cihara akibat kecelakaan laut yang terjadi pada Sabtu (28/1).
"Kami bekerja keras secara maksimal dengan tim SAR gabungan untuk menemukan nelayan hilang yang diketahui bernama Makmur (56) warga Wanasalam Kabupaten Lebak,"kata Kepala Basarnas Banten Adil Triyanto di Lebak, Senin.
Baca juga: BPBD Lebak ingatkan warga agar waspadai hujan dini hari
Baca juga: BPBD Lebak ingatkan warga agar waspadai hujan dini hari
Tim SAR gabungan pada hari ketiga ini kembali melakukan penyisiran korban yang hilang di Perairan Lebak, tepatnya Pantai Cihara.
Mereka tim gabungan itu terdiri dari Tim Rescue Unit Siaga Lebak, TNI AL Binuangeun, Polairud Binuangeun, BMKG Serang,
BPBD Banten dan masyarakat.
"Kami berharap pencarian korban pada hari ketiga bisa ditemukan,"katanya menjelaskan.
Ia mengatakan, pencarian hari ketiga melakukan dengan rencana operasional ( renops ) sebagai berikut:SRU 1 akan melakukan pencarian dengan renops dengan luas area pencarian sejauh 24.42 kilometer.
Selanjutnya, SRU 2 akan melakukan penelusuran di Pantai 5 km ke arah barat dari Pantai Cihara.
Para tim SAR itu mereka menggunakan rescue car, palsar air, palsar komunikasi, palsar medis dan APD hazmat
Saat ini, ujar dia, cuaca Perairan Lebak berawan dan kondisi gelombang relatif normal.
Dengan demikian, pihaknya berharap pada hari ketiga bisa ditemukan nelayan bernama Makmur warga Wanasalam, Kabupaten Lebak itu.
"Kami bersama tim SAR gabungan terus berkoordinasi untuk menemukan korban nelayan itu,"kata Adil.