Tangerang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang bersama Kejaksaan Negeri (Kejari) menggelar sejumlah kegiatan bakti sosial di SD Negeri 1 Muara, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang sebagai rangka memperingati Hari Antikorupsi (HAK) Sedunia tahun 2022.
"Di hari antikorupsi ini, bersama-sama kita memberantas korupsi mulai dari bawah dan meningkatkan kepekaan sosial masyarakat untuk saling membantu," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid di Tangerang, Minggu.
Baca juga: Pemkab Tangerang data ulang kendaraan dinas
Ia mengatakan kegiatan baksos dalam rangka Hari Antikorupsi Sedunia merupakan momen yang tepat untuk membantu sesama masyarakat. Karena, menurutnya kepekaan dan kepedulian sosial terhadap sesama khususnya mereka yang membutuhkan, harus terus diasah agar terhindar dari keserakahan.
Ia menyebutkan, bahwa dalam pelaksanaan bakti sosial yang digelar oleh pihaknya itu diantaranya seperti khitanan massal kepada 100 anak kurang mampu, donor darah 120 orang, pembagian paket sembako kepada masyarakat tidak mampu sebanyak 1.200 orang dan penanaman pohon.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Kejari beserta seluruh jajarannya serta seluruh pihak yang telah membantu terlaksananya bakti sosial bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
"Pemkab Tangerang berterima kasih atas dilaksanakan baksos ini. Semoga kegiatan ini dapat membantu meringankan beban warga yang sangat membutuhkan di daerah Utara Tangerang," ucap dia.
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang Nova Elida Saragih mengatakan, peringatan HAK Sedunia merupakan momen memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa korupsi perlu diberantas.
"Korupsi merupakan kejahatan luar biasa. Mari kita sama-sama berantas korupsi dan meningkatkan kesadaran antikorupsi sejak dini. Kita bangkit, Indonesia pulih, bersatu berantas korupsi," kata dia.
Pemkab Tangerang dan Kejari gelar kegiatan bakti sosial
Minggu, 11 Desember 2022 19:13 WIB
Korupsi merupakan kejahatan luar biasa. Mari kita sama-sama berantas korupsi dan meningkatkan kesadaran antikorupsi sejak dini