Tangerang (ANTARA) - PLN UID Banten memberikan bantuan pengolahan sampah organik melalui pengembangan budidaya lalat dan maggot Black Soldier Fly (BSF). Selain bertujuan untuk mengajak masyarakat untuk lebih peduli lingkungan dengan mengolah sampah rumah tangga, program ini juga diharapkan dapat menciptakan peluang usaha masyarakat berbasis pengolahan sampah rumah tangga.
Bantuan ini diberikan kepada Kelompok Ijo Muda Sejahtera yang merupakan kelompok swadaya masyarakat di wilayah Cisoka Kabupaten Tangerang, yang menjadikan maggot sebagai sarana untuk mengelola sampah organik dengan pola biokonversi.
Baca juga: Peduli keselamatan ketenagalistrikan di usia muda, PLN Banten gencar lakukan edukasi di sekolah
Deni Sebring mewakili Kelompok Ijo Muda Sejahtera mengaku kelompoknya tengah dibina oleh PLN UID Banten. Pembinaan yang diberikan PLN berupa pengolahan sampah organik, yang selain dapat diolah melalui pengomposan dapat juga dilakukan dengan budidaya BSF atau lalat tentara hitam. Larva lalat tentara hitam inilah yang disebut dengan maggot mampu mendegradasi sampah organik.
“Maggot sangat aktif dalam memakan sampah organik, sehingga ini sangat efektif untuk mengurangi volume sampah, selain itu dengan budidaya maggot dapat menambah peluang usaha yang menguntungkan,” ujar Deni di Tangerang, (30/11/2022).
Deni juga mengaku bahwa setelah adanya program bantuan dari PLN, Kelompok Ijo Muda Sejahtera mengalami peningkatan pendapatan sampai dengan 10 kali lipat.
“Tujuan dari kelompok kami adalah menciptakan usaha yang berwawasan lingkungan, sehingga dari penjualan maggot sendiri kini kami dalam seminggu dapat mengirim 200 kg dan 150 kg maggot dengan harga jual per kg nya 6 ribu (Rupiah). Ya sekarang pendapatan bisa sampai 8 juta”, ucap Deni
Ditambahkannya, sebelum adanya program masih ada kendala kekurangan biopond dan pengolahan pengambilan sampah masih kurang kondusif. “Semenjak adanya bantuan dari PLN, masyarakat pun tertarik untuk berpartisipasi dalam mengolah sampah,” jelasnya.
Bantuan yang diterima oleh Kelompok Ijo Muda Sejahtera dari PLN meliputi pengadaan 4 unit biopond untuk maggot BSF, 2 unit mesin pencacah sampah, 1 unit kendaraan pengangkut sampah, 4 unit tong sampah, dan pelatihan olah sampah organik dan manajemen usaha budidaya maggot.
Senior Manager Keuangan, Komunikasi, dan Umum PLN UID Banten, Rahmat Mulyana, mengungkapkan bahwa PLN turut berkomitmen dalam upaya mengurangi timbunan sampah yang ada di masyarakat. Tidak hanya itu tujuannya adalah juga untuk dapat bermanfaat dan bisa dijadikan usaha yang menambah penghasilan.
“Kami sungguh tergugah dengan apa yang dilakukan oleh teman-teman dari Kelompok Ijo Muda Sejahtera, yang mau terjun langsung untuk mengkampanyekan kepada masyarakat untuk peduli pada lingkungan sekitar dan juga dapat memanfaatkan menjadi sebuah peluang usaha,” pungkas Rahmat.
Adapun pelatihan manajemen usaha maggot telah dilakukan pada akhir bulan Juli lalu. Kegiatan ini dilaksanakan di aula kantor Desa Sukatani, Kecamatan Cisoka, Banten. (Rid/Ril)
PLN Peduli beri pelatihan olah sampah organik, Omset usaha Maggot binaan PLN Banten naik 10 kali lipat
Kamis, 1 Desember 2022 7:48 WIB
PLN turut berkomitmen dalam upaya mengurangi timbunan sampah yang ada di masyarakat. Tidak hanya itu tujuannya adalah juga untuk dapat bermanfaat dan bisa dijadikan usaha yang menambah penghasilan