Kota Cilegon (ANTARA) - Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Pengurus Daerah Kota Cilegon, Selasa (25/01), menggelar rapat kerja daerah kepengurusan IPEMI 2021-2026, di salah satu rumah makan di kawasan Grogol, Kota Cilegon, Banten.
Rakerda kepengurusan IPEMI Cilegon digelar untuk menjalankan roda organisasi dalam rangka pemberdayaan kaum hawa, dan terus mendorong lahirnya para pengusaha muslimah di Kota Cilegon baik di bidang kuliner, butik, MUA maupun jasa sewa alat berat dibidang kontruksi termasuk juga pengusaha UMKM. Para pengusaha yang tergabung dalam IPEMI PD Kota Cilegon diharapkan bisa berkontribusi dalam tumbuhnya perekonomian keluarga maupun daerah, dalam skala besar. Hal itu disampaikan Ketua IPEMI PD Kota Cilegon Sustri Diana.
"Iya kita dalam rangka mendorong munculnya pengusaha-pengusaha muslimah agar tetap eksis berkontribusi membantu perekonomian keluarga dan daerah, termasuk juga pelaku usaha UMKM di dalamnya. Kita punya anggota sekitar 200 orang, dan 35 diantaranya itu UMKM yang bergerak di bidang kuliner, Kita juga targetkan pada tahun ini untuk bisa memfasilitasi anggota yang ingin mengurus legalitas seperti PIRT nya, atau sertifikasi halal nya, kita bantu fasilitasi," katanya.
Sementara itu, kegiatan rakerda yang turut dihadiri istri Wali Kota Cilegon Helldy Agustian, Hanny Seviatri itu, perwakilan Dinas Koperasi dan UMKM, dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Cilegon, berharap agar IPEMI bisa bersinergi dengan program pemerintah dalam mengentaskan pengangguran juga dalam memberdayakan ekonomi warga.
"Kami berharap dengan keberadaan IPEMI PD Kota Cilegon kedepan bisa bersinergi dan bisa saling support UMKM yang ada sehingga bisa terus berkembang. Serta membantu program pemerintah dan berkontribusi dalam memberdayakan ekonomi warga khususnya kaum perempuan," tambah Hanny.
IPEMI Cilegon siap fasilitasi UMKM binaan urus legalitas produk
Selasa, 25 Januari 2022 13:50 WIB
Iya kita dalam rangka mendorong munculnya pengusaha-pengusaha muslimah agar tetap eksis berkontribusi membantu perekonomian keluarga dan daerah, termasuk juga pelaku usaha UMKM di dalamnya. Kita punya anggota sekitar 200 orang, dan 35 diantaranya itu