Tangerang, Banten (ANTARA) - Pemerintah Kota Tangerang bersinergi dengan TNI dan POLRI membentuk Kampung Tangguh Jaya Siaga Corona (KTJ-SIGACOR) di seluruh kelurahan untuk menekan penularan COVID-19 di lingkungan permukiman.
"Kami yakin bahwa pembentukan KTJ-SIGACOR bisa menjadi garda terdepan dalam upaya menekan penularan COVID-19 di lingkungan warga," kata Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyaha sebagaimana dikutip dalam siaran pers pemerintah kota pada Minggu.
Baca juga: Pemkot Tangerang siapkan 110.000 dosis vaksinasi ASN, ojek hingga pedagang
Pemerintah kota, menurut dia, mengawasi disiplin warga dalam menjalankan protokol kesehatan bekerja sama dengan TNI, POLRI, serta aparat RT dan RW di KTJ-SIGACOR.
Selain itu, ia mengatakan, pemerintah menyediakan layanan lumbung warga untuk mendukung penanganan warga yang terserang COVID-19 serta melakukan penyemprotan disinfektan di fasilitas publik dan ruas-ruas jalan.
"Ratusan personel gabungan kami terjunkan untuk melakukan penyemprotan di tiga ruas jalan utama di Kota Tangerang," kata Kepala Polres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu De Fatima.
Guna menekan penularan virus corona, menurut Wali Kota, pemerintah kota juga menggerakkan puskesmas untuk meningkatkan upaya pelacakan kasus.
"Puskesmas untuk melakukan tracing (pelacakan) dan penanganan warga terinfeksi juga harus dimasifkan mengingat masih ada 13 Kelurahan yang berzona merah di Kota Tangerang," katanya.
Pemkot Tangerang tekan COVID-19 dengan Kampung Tangguh Jaya Siaga Corona
Senin, 15 Februari 2021 15:22 WIB
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah (tengah) bersama Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu De Fatima (kanan) dan Komandan Kodim 0506 Tangerang Kolonel Inf Bambang Hery Tugiyono (kiri) memantau penyemprotan disinfektan di fasilitas publik guna menekan risiko penularan virus corona. (HO Pemkot Tangerang)
Kami yakin bahwa pembentukan KTJ-SIGACOR bisa menjadi garda terdepan dalam upaya menekan penularan COVID-19 di lingkungan warga