Jakarta (ANTARA) - Barcelona berusaha memanfaatkan momentum kemenangan Liga Champions melawan Juventus sebagai pelecut semangat, sedangkan Napoli menghadapi tim kejutan Serie A dan Ajax yang memecahkan rekor kemenangan dengan gol terbanyak berkesempatan mengulangi kemenangan besar lainnya.
AFP Sport mengulas aksi menonjol di benua itu akhir pekan ini:
Baca juga: Liga Inggris - Solskjaer: Saya harap MU kalahan Arsenal rayakan laga ke-100
Alaves vs Barcelona, Minggu dini hari 03.00 WIB
Barcelona sudah melalui hampir semua emosi dalam satu pekan terakhir, dari kalah di kandang sendiri melawan Real Madrid dalam El Clasico sampai kemenangan tandang yang meyakinkan melawan Juventus dalam Liga Champions, ditambah mundurnya Presiden Josep Maria Bartomeu.
Kepergiannya memberikan harapan masa depan yang lebih cerah bagi klub yang selama berbulan-bulan didera krisis ini. Namun saat ini mereka punya tugas yang mesti dituntaskan di La Liga setelah cuma mengumpulkan tujuh poin dari lima pertandingan pembukanya.
Mereka tujuh poin di belakang pemimpin klasemen Real Sociedad, meskipun menyimpan dua pertandingan lebih banyak. Mereka mestinya menang tandang melawan Alaves yang rekor kandangnya sangat menyedihkan.
Borussia Moenchengladbach vs RB Leipzig, Minggu 00.30 WIB
Jas Julian Nagelsmann di Manchester apik sekali tetapi kinerja timnya di Old Trafford sangat buruk setelah RB Leipzig kalah 0-5 dalam Liga Champions, Rabu lalu.
"Saya memakai apa yang saya suka. Saya pelatih sepak bola, bukan model," bentak Nagelsmann ketika ditanya soal pakaiannya menyusul kekalahan telak timnya yang Agustus lalu mencapai semifinal Liga Champions di Lisbon.
Itu adalah kekalahan terburuk dalam karier kepelatihan manajer berusia 33 tahun itu, tetapi timnya tengah memuncaki klasemen Bundesliga dan berkesempatan menegaskan kredensial mereka saat bertandang ke Gladbach.
Tuan rumah yang menduduki urutan keenam tengah bangkit kembali bermain imbang 2-2 di kandang sendiri melawan Real Madrid dalam Liga Champions.
Napoli vs Sassuolo, Senin 00.00 WIB
Urutan kedua dan ketiga dalam klasemen akan berhadapan di Serie A ketika Napoli yang diasuh Gennaro Gattuso menjamu Sassuolo yang belum terkalahkan dan sejauh ini menjadi tim pencetak gol terbanyak.
Dilatih oleh mantan pemain Napoli Roberto De Zerbi, 'Neroverdi' mencetak empat gol saat menang melawan Spezia, Crotone dan Bologna, sebelum imbang 3-3 melawan Torino akhir pekan lalu.
Pemain bintang mereka Francesco Caputo sudah mengemas lima gol dan baru-baru ini memenangkan cap pertamanya bersama timnas Italia dalam usia 33 tahun.
Namun, lawatan ke Napoli menjanjikan ujian terberat mereka.
Lille vs Lyon, Senin 03.00 WIB
Musim ini menandai sepuluh tahun sejak Rudi Garcia memimpin Lille yang saat itu diperkuat Eden Hazard menjuarai Liga Prancis dan Piala Prancis. Pada Minggu dia kembali ke klub lamanya dengan status manajer Lyon dalam pertandingan penting di Ligue 1.
Lille berusaha melanjutkan awal tak terkalahkan dalam musim ini yang membuat mereka dianggap pesaing Paris Saint-Germain dalam merebut status juara, meskipun mereka kesulitan saat menghadapi Celtic dalam Liga Europa, Kamis kemarin.
Semifinalis Liga Champions musim lalu Lyon sudah mencetak tujuh gol dalam kemenangan beruntun sejak jendela transfer ditutup dengan pemain bintang Houssem Aouar dan Memphis Depay masih bersama klub ini.
Ajax vs Fortuna Sittard, Minggu 02.00 WIB
Ajax mencatat kemenangan terbesar dalam sejarah Eredivisie Belanda ketika mencukur VVV Venlo 13-0 dalam laga tandang akhir pekan lalu. Striker remaja Lassina Traore mencetak lima gol.
Kini setelah imbang 2-2 melawan Atalanta di Liga Champions pada Selasa, mereka diperkirakan mencatat lagi kemenangan besar saat menjamu Fortuna Sittard.
Ini adalah laga pemimpin klasemen melawan juru kunci liga Belanda. Fortuna masih belum pernah menang. Mereka kalah 0-5 saat tandang di Ajax musim lalu. Ajax diperkirakan bakal membukukan kemenangan besar lainnya.
Berikut lima pertandingan liga paling spektakuler di Eropa pekan ini
Jumat, 30 Oktober 2020 23:18 WIB