Wali Kota Tangerang: Pemuda jadi pengontrol sosial saat pandemi

Tangerang (ANTARA) -
Wali Kota Tangerang, Banten, Arief R Wismansyah menyatakan peran pemuda di masa pandemi tak hanya sebagai agen perubahan namun juga sebagai pengontrol sosial di masyarakat.

"Dengan bersatu dan bangkit, pemuda bisa memantik semangat masyarakat untuk mengatasi berbagai persoalan salah satunya pandemi COVID-19. Oleh karena itu, saya tetapkan Oktober sebagai Bulan Pemuda," ucap Wali Kota Arief di Tangerang, Selasa.

Baca juga: Guru Agile Tangerang cetuskan permainan edukasi 1.000 Tayo Quiz

Ia menghadiri acara Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-92 Tahun 2020 yang digelar oleh Dinas Pemuda dan Olah Raga dan Pengurus Dewan Perwakilan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD-KNPI) Kota Tangerang, bertempat di kawasan Apartemen Aeropolis Residence.

Peringatan Hari Sumpah Pemuda kali ini berbeda dari tahun sebelumnya seiring pandemi COVID-19 yang terjadi. Tahun 2020 ini, kegiatan Hari Sumpah Pemuda digelar secara daring dan diikuti oleh unsur Forkopimda dan unsur Kepala OPD Pemkot Tangerang dengan mengusung tema “Bersatu dan Bangkit".

Wali Kota juga berharap pemuda dapat berkembang dan sukses dimasa sekarang. "Kenapa musti minggu depan, kenapa mesti tahun depan, kenapa mesti masa depan kalau bisa jadi sukses sekarang. Artinya perbuat aja dari sekarang, Kunci sukses pada era apapun adalah eksekusi" kata Arief.

Kepala Dispora Kota Tangerang Engkos Zarkasyh menjelaskan rangkaian HSP sudah dilakukan selama beberapa hari yang terdiri dari Deklarasi Pemuda Antinarkoba, Penyuluhan Pencegahan COVID-19, Program Ketahanan Pangan Pemuda dan Pameran Daur Ulang Sampah.

"Untuk hari ini diadakan Pelatihan Kewirausahaan Pemuda yang diikuti oleh 130 orang pemuda Kota Tangerang secara daring. Diharapkan dalam pelatihan selama dua hari ini, para peserta dapat memanfaatkan peluang untuk berusaha secara mandiri" kata Engkos.