Jakarta (ANTARA) - Dwayne "The Rock" Johnson secara resmi mendukung mantan Wakil Presiden Joe Biden dan Senator Kamala Harris menjelang pemilihan presiden Amerika Serikat tahun ini.
Dalam video berdurasi tujuh menit yang diunggah melalui laman Instagram pribadinya, Johnson secara terbuka mendukung para kandidat dan membagikan klip dirinya sedang mengobrol dengan Biden dan Harris tentang bagaimana mereka akan mendapatkan rasa hormat dari rakyat Amerika.
Baca juga: Grup band FLEUR! luncurkan "Lagu Lama" dengan nuansa rock
"Saya pikir itu adalah percakapan yang hebat dan sangat produktif yang kami lakukan. Sebagai seorang Independen terdaftar selama bertahun-tahun sekarang dengan ideologi sentris, saya merasa Wakil Presiden Biden dan Senator Harris adalah pilihan terbaik untuk memimpin negara kita, dan saya mendukung mereka untuk menjadi presiden dan wakil presiden Amerika Serikat," ujar Johnson dilansir Variety.
Ini adalah pertama kalinya Johnson secara terbuka mendukung calon presiden, meskipun dia mengklaim telah memilih kandidat yang demokratis dan republik di masa lalu.
Untuk memulai percakapannya dengan Biden dan Harris, Johnson menjelaskan bagaimana dia mengagumi jiwa Biden dan menyebut Harris sebagai orang keren yang bersertifikat.
“Joe, Anda memiliki karir yang luar biasa. Menurut pendapat saya, Anda telah memimpin dengan penuh kasih sayang, hati, memberi dorongan dan juga memiliki jiwa," kata Johnson.
"Kamala… Anda pernah menjadi pengacara, jaksa wilayah, pengacara negara bagian, senator AS. Cerdas, tangguh, saya telah melihat Anda dalam dengar pendapat itu, dan menurut saya, Anda adalah seorang badass (orang keren) yang bersertifikat," ujar Johnson melanjutkan.
Johnson kemudian bertanya kepada Biden dan Harris apa yang akan mereka lakukan untuk mendapatkan rasa hormat dari rakyat Amerika di Gedung Putih dan ditanggapi keduanya.
"Dengan melakukan apa yang kami katakan. Dengan menepati janji kami. Dengan menyamakan kedudukan dengan rakyat Amerika. Dengan mengambil tanggung jawab," kata Biden.
Biden melanjutkan, "Saat kita gagal, akui saja. Kami tidak akan menjadi sempurna, tapi bertanggung jawab. Katakan inilah yang akan saya lakukan, inilah yang saya yakini dan katakan yang sebenarnya."
Harris juga berbicara tentang pentingnya kebenaran, menjelaskan bagaimana negara perlu pulih untuk bergerak maju.
"Kita sebagai negara menghadapi begitu banyak tantangan, dan orang-orang berduka. Maksud saya, orang-orang berduka karena kehilangan nyawa, kehilangan pekerjaan, kehilangan kepastian, kehilangan kenormalan, dan untuk sembuh serta melewati ini, kita harus jujur tentang apa yang dibutuhkan penyembuhan," ujar Biden.
Johnson mengakhiri dukungannya dengan memperjuangkan kebaikan dan pengaruhnya terhadap orang lain.
"Ada banyak cara agar kita sebagai umat manusia dapat membuat kemajuan. Tapi cara paling ampuh bagi kita untuk membuat kemajuan, bagi saya, adalah melalui kemanusiaan, adalah melalui kesopanan," kata Johnson.
Dia melanjutkan, "Kemajuan melalui kemanusiaan, kemajuan melalui kesopanan, melalui kesetaraan. Maju melalui kebaikan, karena kebaikan itu penting."