Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Banten mulai sosialisasikan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) yang digunakan dalam memfasilitasi transaksi pembayaran, yang kali ini kepada masyarakat Kota Cilegon dalam acara CFD Kota Cilegon, Minggu (24/11).

QRIS atau Standar Nasional QR Code Pembayaran yang sudah dilaunchingkan secara serempak di Kantor Pusat Bank Indonesia dan 46 Kantor Perwakilan pada 17 Agustus 2019, merupakan code pembayaran yang ditetapkan oleh Bank Indonesia untuk digunakan dalam memfasilitasi transaksi pembayaran di Indonesia. 

QRIS dapat menjadikan alat pembayaran bagi konsumen yang menggunakan aplikasi uang elektronik server based, dompet elektronik,atau mobile banking yang memiliki fitur pembayaran menggunakan QR Code.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten Erwin Soeriadimadja menyampaikan langsung apa manfaat dan kelebihan QRIS kepada pengunjung yang nampak antusias mengikuti sosialisasi tersebut.

Baca juga: Bank Indonesia Perwakilan Banten kembali gelar donor darah

Erwin menyebutkan bahwa dengan menggunakan QRIS maka masyarakat selain dapat melakukan scan QR dari semua Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP), merchan hanya memiliki 1 QR yakni QRIS, dan Merchant hanya perlu memiliki rekening di 1 PJSP.

Pada kegiatan ini, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten turut menggandeng BRI syariah. Tahun ini, BRI syariah telah memiliki alat pembayaran digital berbasis QR Code yang dinamakan BRISPay.

Erwin mengakui Banyak pedagang menyampaikan tertarik untuk dapat segera memiliki QRIS dan segera mengurus persyaratan penerbitan QRIS.

Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk mengenalkan QRIS kepada masyarakat dan menginformasikan khususnya kepada para pemilik merchant bahwa sesuai dengan Peraturan Anggota Dewan Gubernur Bank Indonesia No.21/18/PADG/2019 tentang Implementasi Standar Nasional Quick Response Code untuk Pembayaran, masa transisi QRIS berlangsung hingga tanggal 31 Desember 2019, sehingga per 1 Januari 2020 seluruh merchant diwajibkan menggunakan QR dengan standar QRIS. Selain sosialisasi, juga diselenggarakan Coaching Clinic dan Open Table QRIS serta layanan penukaran uang.

Baca juga: Indonesia Pasar Besar dan Potensial Serap Arus Digitalisasi
Baca juga: Pertemuan Koordinasi Level Atas TPID se-Banten hasilkan sejumlah masukan
 

Pewarta: Ridwan Chaidir

Editor : Ridwan Chaidir


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019