Pemerintah Kabupaten Lebak mengapresiasi administrasi pelaporan keuangan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) setempat profesional guna mensejahterakan umat.

"Kita berharap Baznas bersinergi dengan pemerintah daerah guna memerangi kemiskinan dan kebodohan," kata Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi saat Rapat Koordinasi 2019 di Lebak, Rabu.

Selama ini, Baznas Kabupaten Lebak dinilai berhasil dalam mengelola administrasi pelaporan keuangan.

Dimana tahun ke tahun penghimpunan dana Baznas tumbuh karena tingkat kesadaran masyarakat mengeluarkan zakat cukup tinggi.

Selain itu juga penyaluran bantuan tepat sasaran untuk program kesejahterakan umat Islam.

Di antaranya menyalurkan bantuan permodalan bagi pelaku usaha kecil juga pendidikan, kesehatan hingga para fuqoro, masakin, yatim piatu dan jompo.

"Kami yakin melalui penyaluran bantuan itu tentu dapat meningkatkan kesejahteraan umat," katanya menjelaskan.

Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Lebak H Eri Rahmat, mengatakan, program penyaluran zakat untuk tahap pertama tahun 2019 mencapai Rp2 miliar dan disalurkan untuk  bantuan permodalan bagi pelaku usaha kecil sebanyak 377 orang dengan perguliran Rp300 juta.

Santunan untuk warga fuqoro, masakin, yatim piatu, janda dan jompo sebanyak 28.672 orang dengan dana bantuan sebesar Rp1 miliar.

Bantuan kesehatan  bagi keluarga kurang mampu untuk 48 orang sebesar Rp56 juta. 

Begitu juga bantuan pendidikan untuk anak dari keluara tidak mampu jenjang SMA/MA sebanyak 22 siswa dengan dana Rp16 juta,  beasiswa SMP./Mts 43 siswa Rp141 juta dan  guru madrasah  20 orang sebesar Rp10 juta.

"Kami terus menyalurkan dana zakat itu untuk kesejahteraan umat Islam agar kehidupan mereka menjadi lebih baik," ujarnya.

Rahmat mengatakan, Baznas juga membantu khitanan massal  sebanyak 628 anak mencapai Rp13 juta, bantuan bencana alam  16 kepala keluarga (KK)sebesar Rp84 juta dan  bantuan air bersih  1 unit Rp10 juta.

Disamping itu juga bantuan bedah rumah sebanyak 19 KK sebesar Rp149 juta, bantuan hewan Idul Adha Rp160 juta untuk 8 ekor sapi dan 20 ekor domba Rp60 juta. 

"Kami yakin penyaluran dana zakat itu dapat mengentaskan kemiskinan," ujarnya menjelaskan.



 

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019