Mantan pejabat Kabupaten Lebak, Banten, setelah purnabakti mampu menyerap tenaga kerja untuk membantu pemerintah daerah dalam mensejahterakan masyarakat di daerah itu.
 
"Kita sekarang sudah menyerap tenaga kerja lokal sekitar 300 orang dengan gaji standar UMK Rp2,9 juta/bulan," kata Asep Komar mantan pejabat Kabupaten Lebak, di Rangkasbitung, Lebak, Senin.
 
Para tenaga kerja lokal sekitar 300 orang itu bekerja di sektor pariwisata dengan destinasi wisata air kolam renang BIM Waterboom, kafe, taman dan pertanian.
 
Selain itu juga kini ekspansi mengembangkan perusahaan pengembang perumahan juga aneka kerajinan, termasuk produksi gula aren.

Baca juga: Panen hasil pompanisasi, beras lokal di Lebak penuhi kios pedagang
 
Mantan pejabat pemerintah Kabupaten Lebak itu juga bekerja sama dengan investasi dari luar daerah untuk membuka usaha di bidang jasa, perbankan, kesehatan, perdagangan dan industri.
 
"Kami menargetkan sampai 2025 bisa menyerap tenaga kerja lokal hingga ribuan orang," kata Asep.
 
Menurut dia, pihaknya tidak ada istilah pensiun setelah mengabdikan diri selama 35 tahun kepada bangsa sebagai PNS/ASN.
 
Namun, pihaknya tetap ingin membantu pemerintah setempat untuk menciptakan lapangan tenaga kerja lokal bagi masyarakat pencari kerja.
 
Artinya, jangan sampai anak-anak dari Kabupaten Lebak usai lulus bangku pendidikan SLTA maupun sarjana kesulitan pencari pekerjaan hingga urbanisasi ke luar daerah.
 
"Kami bekerja keras akan membuka lowongan pekerjaan bagi pencari kerja agar kehidupan mereka sejahtera," katanya menjelaskan.

Baca juga: Pelayanan pembayaran pajak di Lebak, 100 persen gunakan digital
 
Sejumlah pekerja wisata kolam renang BIM Waterboom Rangkasbitung Kabupaten Lebak mengaku bahwa mereka sangat terbantu ekonomi keluarga setelah setahun bekerja di wisata milik perusahaan mantan pejabat pemerintah Kabupaten Lebak.
 
"Kami bersama teman-teman hanya lulusan SMK bekerja di kolam renang BIM Waterboom dan memperoleh gaji UMK Rp2,9 juta per bulan sehingga kehidupan keluarga relatif baik dan sejahtera," kata Gunawan (25) seorang pekerja perusahaan milik mantan pejabat Kabupaten Lebak itu.
 
Sementara itu, Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Lebak Rully mengatakan pihaknya mengapresiasi mantan pejabat dapat menciptakan lapangan pekerjaan dengan membuka berbagai perusahaan sehingga bisa menyerap ribuan tenaga kerja lokal.

Kami banyak terima kasih kepada mantan pejabat pemerintah daerah setempat dengan menciptakan lapangan pekerjaan itu," katanya.

Baca juga: Warga Lebak kembali terima beras 10 kg melalui program pangan

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024