Pemerintah kabupaten Lebak melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan, kembali akan membangun pasar tahap kedua untuk menampung para pedagang kaki lima (PKL)
di Pasar Kandang Sapi Narimbang Mulya, provinsi Banten.
 
"Kita sebelumnya sudah membangun pasar tahap pertama dengan anggaran Rp2,7 miliar untuk menampung PKL di daerah Kandang Sapi Narimbang Mulya sebanyak 183 los," kata Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kabupaten Lebak, Yani di Rangkasbitung, Lebak, Sabtu.
 
Pembangunan pasar untuk PKL sesuai data sekitar 800 los yang ada di sekitar Pasar Rangkasbitung, sehingga nantinya bisa semua direlokasi ke Pasar Kandang Sapi Narimbang Mulya.

Baca juga: Penuhi permintaan pasar, petani Lebak tingkatkan produksi singkong
 
Saat ini, kata dia, pemerintah daerah akan kembali membangun pasar PKL tahap kedua.
 
"Kami berharap pembangunan pasar itu nantinya bisa ditampung 800 PKL,"katanya menjelaskan.
 
Menurut dia, pembangunan pasar untuk PKL di Kandang Sapi Narimbang Mulya tentunya pemerintah daerah tidak menyengsarakan rakyatnya, karena adanya kekhawatiran di lokasi itu sepi konsumen.
 
Pemerintah daerah menjamin bahwa pasar PKL di lokasi Pasar Kandang Sapi Narimbang Mulya ramai konsumen atau pembeli, karena banyak penduduk dengan tumbuhnya perumahan - perumahan baru di sekitar pasar itu.

Baca juga: 216 rumah di Lebak terdampak luapan Sungai Cisimeut
 
Oleh karena itu, pihaknya nantinya semua PKL yang ada di Pasar Rangkasbitung bisa direlokasi di Pasar Kandang Sapi Narimbang Mulya.
 
"Kami belum melakukan relokasi untuk PKL saat ini, meski pembangunan tahap pertama selesai untuk 183 los,"kata Yani.
 
Sementara itu, Sekretaris Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Kabupaten Lebak Widi Ferdian mengatakan, pemerintah daerah mengusulkan pembangunan pasar sebesar Rp4,6 miliar melalui Bantuan Keuangan (Bankeu) Provinsi untuk kembali membangun Pasar Kandang Sapi Narimbang Mulya.
 
"Kami berharap anggaran sebesar Rp4,6 miliar itu bisa direalisasikan tahun ini, meski saat ini dalam proses verifikasi," kata Widi.

Baca juga: Kementan realisasikan bantuan 262 unit pompa untuk petani Lebak

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024