Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang, Banten menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan surat suara dalam rangka menyukseskan pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Pelaksanaan uji coba tersebut dilakukan di Kawasan RW 014, Komplek Islamic Village, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Selasa.
Ketua KPU Kabupaten Tangerang Muhammad Umar menyampaikan bahwa dalam pelaksanaan simulasi atau uji coba pemungutan surat suara kali ini difokuskan untuk pemberian pemahaman teknis kepada penyelenggara di lapangan seperti Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) yang menggunakan metode baru dengan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap).
"Untuk simulasi ke dua ini memang sudah terbit keputusan KPU nomor 66 tahun 2024 jadi lebih detail aplikasikan sebagai acuan untuk petugas KPPS karena sebagai memberikan pendidikan ke masyarakat," katanya.
Baca juga: KPU Tangerang targetkan partisipasi pemilih lebihi nasional
Ia mengatakan, untuk simulasi Pemilu 2024 ini merupakan pelaksanaan yang kedua kalinya dilakukan, dimana sebelumnya KPU Kabupaten Tangerang dengan menggandeng Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang diselenggarakan di tingkat desa.
"Karena kita ingin mengetahui partisipasi masyarakat. Untuk yang simulasi pertama kita lakukan di kampung, kita coba simulasi kedua ini yang dilakukan di perkotaan," ujarnya.
Dia menjelaskan tahapan simulasi pemilu digelar di TPS 08 dengan 242 daftar pemilih tetap, dimana keseluruhannya merupakan pemilih dari warga setempat dengan pengguna KTP elektronik.
Baca juga: KPU Tangerang mulai petakan TPS rawan banjir
Simulasi dilakukan hampir mirip dengan kondisi Pemilu 2024 nanti, yaitu menggunakan lima surat suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, pemilihan DPR RI, DPD RI, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten.
Selain itu, selama simulasi berjalan pemilih datang ke TPS menggunakan hak pilihnya dan tiba sesuai ketentuan seperti jam untuk pemilih tetap terdaftar dari 7.00 WIB-12.00 WIB.
Ia menambahkan, dengan diselenggarakannya kegiatan simulasi tersebut dapat menjadikan patokan tingkat partisipasi masyarakat dalam mengikuti Pemilu 2024 ini.
"Target kita dari awal capai 85 persen, kita berupaya terus untuk meningkatkan. Karena pada 2019 itu hanya capai 75 persen," pungkas Muhammad Umar.
Baca juga: KPU Kota Serang gelar simulasi pemungutan suara di dua lokasi
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Pelaksanaan uji coba tersebut dilakukan di Kawasan RW 014, Komplek Islamic Village, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Selasa.
Ketua KPU Kabupaten Tangerang Muhammad Umar menyampaikan bahwa dalam pelaksanaan simulasi atau uji coba pemungutan surat suara kali ini difokuskan untuk pemberian pemahaman teknis kepada penyelenggara di lapangan seperti Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) yang menggunakan metode baru dengan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap).
"Untuk simulasi ke dua ini memang sudah terbit keputusan KPU nomor 66 tahun 2024 jadi lebih detail aplikasikan sebagai acuan untuk petugas KPPS karena sebagai memberikan pendidikan ke masyarakat," katanya.
Baca juga: KPU Tangerang targetkan partisipasi pemilih lebihi nasional
Ia mengatakan, untuk simulasi Pemilu 2024 ini merupakan pelaksanaan yang kedua kalinya dilakukan, dimana sebelumnya KPU Kabupaten Tangerang dengan menggandeng Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang diselenggarakan di tingkat desa.
"Karena kita ingin mengetahui partisipasi masyarakat. Untuk yang simulasi pertama kita lakukan di kampung, kita coba simulasi kedua ini yang dilakukan di perkotaan," ujarnya.
Dia menjelaskan tahapan simulasi pemilu digelar di TPS 08 dengan 242 daftar pemilih tetap, dimana keseluruhannya merupakan pemilih dari warga setempat dengan pengguna KTP elektronik.
Baca juga: KPU Tangerang mulai petakan TPS rawan banjir
Simulasi dilakukan hampir mirip dengan kondisi Pemilu 2024 nanti, yaitu menggunakan lima surat suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, pemilihan DPR RI, DPD RI, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten.
Selain itu, selama simulasi berjalan pemilih datang ke TPS menggunakan hak pilihnya dan tiba sesuai ketentuan seperti jam untuk pemilih tetap terdaftar dari 7.00 WIB-12.00 WIB.
Ia menambahkan, dengan diselenggarakannya kegiatan simulasi tersebut dapat menjadikan patokan tingkat partisipasi masyarakat dalam mengikuti Pemilu 2024 ini.
"Target kita dari awal capai 85 persen, kita berupaya terus untuk meningkatkan. Karena pada 2019 itu hanya capai 75 persen," pungkas Muhammad Umar.
Baca juga: KPU Kota Serang gelar simulasi pemungutan suara di dua lokasi
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024