Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Provinsi Banten bersama Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) melepas ekspor ribuan produk makanan hasil Industri Kecil Menengah (IKM) di daerah setempat ke Taiwan.
"Hari ini kami melepas dua brand yakni Ubaey mengekspor keripik tempe sebanyak 1.050 pcs, dan Husna Food yang mengekpor seblak instan sebanyak 500 pcs juga bakso aci instan sebanyak 1.500 pcs," kata Kepala Disperindag Kabupaten Tangerang, Resmiyati Marningsih di Tangerang, Senin.
Menurut dia, pelepasan produk IKM ini merupakan kolaborasi antara Pemerintah Daerah dengan Perguruan Tinggi dalam menunjang keberlangsungan pembangunan perekonomian nasional.
Kendati demikian, pihaknya pun akan terus mendukung potensi-potensi usaha kecil menengah yang berorientasi ekspor yang ada di Kabupaten Tangerang.
"Disperindag Kabupaten Tangerang juga telah memberikan dukungan dengan pelatihan dan pembinaan melalui kerjasama dengan berbagai pihak. Maka dari itu, Pemkab Tangerang akan terus mendukung IKM yang ada agar dapat memasarkan produknya di pasar global," katanya menambahkan.
Baca juga: Disperindag Kota Tangerang gelar sosialisasi cara pemberian sertifikat halal gratis
Sementara, Rektor Universitas Muhammadiyah Tangerang Ahmad Amarullah menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Tangerang karena telah melibatkan perguruan tinggi dalam meningkatkan daya saing produk lokal.
Menurutnya, kolaborasi yang telah dilakukan ini bisa terus berjalan sehingga nantinya dapat terus mendorong dan memperkuat produk dalam negeri ke pasar internasional.
"Kami berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut karena ini merupakan sebuah peningkatan dari UMKM menjadi IKM yang naik kelas karena sudah melakukan ekspor, tentunya kami sangat berharap ini terus berlanjut baik dari sisi jumlah dan juga varian," kata dia.
Baca juga: Pelaku IKM - UMKM didorong ekpansi pasar ke tingkat internasional
Baca juga: Tangerang ingatkan ASN kurangi penggunaan kendaraan pribadi ke kantor
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
"Hari ini kami melepas dua brand yakni Ubaey mengekspor keripik tempe sebanyak 1.050 pcs, dan Husna Food yang mengekpor seblak instan sebanyak 500 pcs juga bakso aci instan sebanyak 1.500 pcs," kata Kepala Disperindag Kabupaten Tangerang, Resmiyati Marningsih di Tangerang, Senin.
Menurut dia, pelepasan produk IKM ini merupakan kolaborasi antara Pemerintah Daerah dengan Perguruan Tinggi dalam menunjang keberlangsungan pembangunan perekonomian nasional.
Kendati demikian, pihaknya pun akan terus mendukung potensi-potensi usaha kecil menengah yang berorientasi ekspor yang ada di Kabupaten Tangerang.
"Disperindag Kabupaten Tangerang juga telah memberikan dukungan dengan pelatihan dan pembinaan melalui kerjasama dengan berbagai pihak. Maka dari itu, Pemkab Tangerang akan terus mendukung IKM yang ada agar dapat memasarkan produknya di pasar global," katanya menambahkan.
Baca juga: Disperindag Kota Tangerang gelar sosialisasi cara pemberian sertifikat halal gratis
Sementara, Rektor Universitas Muhammadiyah Tangerang Ahmad Amarullah menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Tangerang karena telah melibatkan perguruan tinggi dalam meningkatkan daya saing produk lokal.
Menurutnya, kolaborasi yang telah dilakukan ini bisa terus berjalan sehingga nantinya dapat terus mendorong dan memperkuat produk dalam negeri ke pasar internasional.
"Kami berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut karena ini merupakan sebuah peningkatan dari UMKM menjadi IKM yang naik kelas karena sudah melakukan ekspor, tentunya kami sangat berharap ini terus berlanjut baik dari sisi jumlah dan juga varian," kata dia.
Baca juga: Pelaku IKM - UMKM didorong ekpansi pasar ke tingkat internasional
Baca juga: Tangerang ingatkan ASN kurangi penggunaan kendaraan pribadi ke kantor
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023