Pasien COVID-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Adjidarmo Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten kini berkurang dari 75 pasien menjadi 33 pasien yang masih menjalani perawatan inap.
 
Humas RSUD Adjidarmo Rangkasbitung,  dr Jauhari Assukri di Lebak, Kamis mengatakan selama ini pasien COVID-19 silih berganti ada yang sembuh dan mereka bisa pulang juga ada yang masuk perawatan dan ada yang meninggal dunia.

Baca juga: Warga korban tanah bergerak di Kabupaten Lebak kosongkan pemukiman

Pasien COVID-19 itu, kata dia, sejak satu bulan terakhir tercatat 75 pasien, di antaranya 35 pasien sembuh usai dilakukan PCR hasilnya negatif dan tujuh pasien meninggal dunia.
 
Namun, sisanya saat ini jumlah pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan 33 pasien.
 
"Semua pasien COVID-19 itu ditangani di Ruangan Anggur yang dikhususkan sesuai standar operasional prosedur ( SOP) agar tidak menularkan virus mematikan ke pasien umum maupun pengunjung rumah sakit, " katanya.
 
Dokter Jauhari mengatakan pihaknya kini menyediakan bad untuk Ruangan Anggur sebanyak 45 tempat tidur dan kini terpakai 33 tempat tidur,sedangkan sisanya 12 tempat tidur masih kosong.
 
Pihak RSUD Adjidarmo Rangkasbitung juga menyiapkan satu ruangan lainnya jika terjadi lonjakan pasien COVID-19.
 
''Kami terus meningkatkan pelayanan agar semua pasien COVID-19 dapat ditangani dengan baik dan sembuh, " katanya menjelaskan.
 
Ia mengatakan, saat ini kondisi pasien COVID-19 yang menjalani perawatan itu dalam kondisi stabil dan sebagian besar jenis Varian Omicron.
 
Mereka pasien itu, selain warga Kabupaten Lebak juga warga dari perbatasan Kabupaten Bogor, Tangerang, Pandeglang dan Serang.
 
"Pasien COVID-19 gratis dan ditanggung biayanya oleh Kementerian Kesehatan, " katanya menjelaskan.
 
Berdasarkan data COVID-19 di Kabupaten Lebak sampai Rabu (2/3) pukul 22.00 WIB tercatat 13.240 orang, 11.706 orang sembuh, 1. 314 orang menjalani isolasi dan 220 orang meninggal.

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022