Dalam rangka percepatan vaksin Covid-19, Kodim 0602 Serang melakukan jemput bola vaksinasi kepada masyarakat, yang diselenggarakan oleh Koramil 0602-04 Taktakan di Kampung Beberan, Drangong, Taktakan, Serang, Banten, Jum’at (14/1/2022).
Jemput bola tersebut di bantu oleh Ketua Rukun Warga (RW) setempat untuk mensosialisasikan terkait vaksinasi yang digelar oleh Babinsa Kelurahan Drangong.
Baca juga: Wabup Pandji minta Pramuka edukasi masyarakat di era digital
Babinsa Kelurahan Drangong Serka Faisal menjelaskan bahwa masyarakat sangat antusias sekali untuk di vaksin. Menurutnya dalam penyelenggaraan vaksinasi ini lebih efektif dengan cara ‘door to door’, karena banyak faktor yang membuat masyarakat kesulitan menuju tempat penyenggaraan vaksin yang jauh dari tempat tinggalnya, seperti lansia yang susah berjalan jauh, dan warga miskin yang kurang mampu. Di kelurahan Drangong ada 19 Rw dan 62 Rt, dengan jumlah penduduk hampir dua puluh ribuan. Dengan jumlah penduduk yang banyak itu jika tidak dilakukan ‘door to door’ akan sulit menyebarkan vaksin secara menyeluruh.
“Kalau saya tidak langsung ‘door to door’ itu agak sulit, alhamdulillah dengan ‘door to door’ kita datangi, antusias warga sangat meningkat kesadarannya untuk vaksinasi,” ucap Serka Faisal saat ditemui di lokasi vaksinasi.
Lanjut Faisal, pihaknya menyediakan 204 dosis vaksin. Pencapaian vaksinasi di wilayah Drangong sekitar 90 persen.
Sementara itu, Ketua Rukun Warga 003 Beberan Slamet Riyadi menyatakan bahwa ide pelaksaan vaksin ini atas kerjasama dengan warga serta Babinsa Dragong karena jarak tempat tinggal warga ke kantor Kelurahan dan Puskesmas yang cukup jauh.
“Saya sangat senang sekali, semoga apa yang dicanangkan pak Wali Kota untuk turun ke level satu dapat tercapai, memang harus seperti ini caranya harus ‘door to door’ karena lebih efektif,” kata Slamet.
Dengan maraknya oknum penjual kartu vaksin di beberapa daerah, Slamet dengan tegas menyatakan tidak menemukan hal itu pada warganya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
Jemput bola tersebut di bantu oleh Ketua Rukun Warga (RW) setempat untuk mensosialisasikan terkait vaksinasi yang digelar oleh Babinsa Kelurahan Drangong.
Baca juga: Wabup Pandji minta Pramuka edukasi masyarakat di era digital
Babinsa Kelurahan Drangong Serka Faisal menjelaskan bahwa masyarakat sangat antusias sekali untuk di vaksin. Menurutnya dalam penyelenggaraan vaksinasi ini lebih efektif dengan cara ‘door to door’, karena banyak faktor yang membuat masyarakat kesulitan menuju tempat penyenggaraan vaksin yang jauh dari tempat tinggalnya, seperti lansia yang susah berjalan jauh, dan warga miskin yang kurang mampu. Di kelurahan Drangong ada 19 Rw dan 62 Rt, dengan jumlah penduduk hampir dua puluh ribuan. Dengan jumlah penduduk yang banyak itu jika tidak dilakukan ‘door to door’ akan sulit menyebarkan vaksin secara menyeluruh.
“Kalau saya tidak langsung ‘door to door’ itu agak sulit, alhamdulillah dengan ‘door to door’ kita datangi, antusias warga sangat meningkat kesadarannya untuk vaksinasi,” ucap Serka Faisal saat ditemui di lokasi vaksinasi.
Lanjut Faisal, pihaknya menyediakan 204 dosis vaksin. Pencapaian vaksinasi di wilayah Drangong sekitar 90 persen.
Sementara itu, Ketua Rukun Warga 003 Beberan Slamet Riyadi menyatakan bahwa ide pelaksaan vaksin ini atas kerjasama dengan warga serta Babinsa Dragong karena jarak tempat tinggal warga ke kantor Kelurahan dan Puskesmas yang cukup jauh.
“Saya sangat senang sekali, semoga apa yang dicanangkan pak Wali Kota untuk turun ke level satu dapat tercapai, memang harus seperti ini caranya harus ‘door to door’ karena lebih efektif,” kata Slamet.
Dengan maraknya oknum penjual kartu vaksin di beberapa daerah, Slamet dengan tegas menyatakan tidak menemukan hal itu pada warganya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022