Program listrik desa di Provinsi Banten melalui PLN hingga akhir 2021 sudah mencapai 13.872 sambungan pelanggan rumah se-Provinsi Banten.

“Ini berkat kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Banten dan khususnya Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Banten yang sangat mendukung tersambungnya listrik pedesaan. Dengan dukungan dan kerjasama yang luar biasa ini, sejak tahun 2020 hingga 2021, PLN UID Banten telah menyambung listrik desa untuk 13.872 pelanggan," kata General Manager PLN UID Banten, Sandika Alfianto di Serang, Kamis.

Baca juga: BPK temukan ketidakpatuhan pada belanja infrastruktur APBD Banten 2021

Ia mengatakan, dengan bertambahnya desa yang telah berlistrik di Provinsi Banten, kini rasio elektrifikasi di Provinsi Banten telah mencapai 99,9 persen.

Menurutnya, PLN UID Banten bersama Dinas ESDM Provinsi Banten bekerjasama dalam pembangunan infrastruktur kelistrikan di desa-desa dan juga biaya pemasangan baru listrik untuk masyarakat yang membutuhkan.

"Selama periode 2020-2021 PLN menginvestasikan total Rp22 miliar untuk penyambungan listrik tersebar diseluruh Provinsi Banten. Penyambungan listrik desa terbanyak di wilayah Banten Selatan," katanya.

Ia mengatakan, sepanjang tahun 2021, sebanyak 8.367 pelanggan di Banten Selatan telah menikmati bantuan penyambungan listrik desa ini. Sehingga total sampai 2021 jumlah sambungan rumah dalam program listrik desa mencapai 13.872 sambungan.

"Harapan kami kedepan, semoga bantuan ini tetep berkelanjutan di tahun-tahun berikutnya,” kata Sandika.

Kepala Dinas ESDM Provinsi Banten, Eko Palmadi, menyampaikan apresiasi apresiasinya untuk PLN yang telah bersinergi untuk menyalurkan listrik desa. Ia berharap seluruh masyrakat Banten bisa menikmati listrik untuk pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari.

"Dinas ESDM berkomitmen masyarakat Banten harus bisa menikmati listrik, karena listrik ada disetiap kehidupan kita, seperti menonton televisi kita butuh listrik, mengisi daya hp, bekerja, bahkan di masa yang akan datang kita akan memasak dan mengendarai kendaraan dengan menggunakan listrik. Untuk itu saya harap seluruh masyarakat Banten dapat menikmati listrik," kata Eko.

Eko juga berharap agar sinergi yang terjalin antara PLN, Dinas ESDM Provinsi Banten terus bersinergi dan ditingkatkan hingga rasio elektrifikasi di Provinsi Banten mencapai 100 persen.

"Tahun ini termasuk tahun yang baik karena hampir 100 persen listrik desa dapat terlaksana dengan baik. Saat ini terdapat dua kota yang telah memiliki rasio elektrifikasi 100 persen yaitu Kota Tangerang dan Tangerang Selatan," kata Eko.

Sedangkan kabupaten/kota lainnya yang masih membutuhkan perhatian yakni Kabupaten Pandeglang, Lebak, dan Kabupaten Tangerang, karena masih ada masyarakat yang belum menikmati listrik.

Pewarta: Mulyana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021