Dinas Pertanian Provinsi Banten mengapresiasi pelayanan kesehatan hewan yang dilaksanakan UPT Puskeswan Pandeglang, khususnya pelayanan vaksinasi rabies yang telah dilaksanakan selama Bulan September yakni saat memperingati Hari Rabies sedunia tahun 2021.

Hal itu diungkapkan Kepala Seksi Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Provinsi Banten drh. Rina Herviana saat melakukan kunjungan monitoring dan evaluasi (Monev) pelayanan vaksinasi rabies di UPT Puskeswan Pandeglang, Jumat (08/10/2021).

Baca juga: Cegah Penularan Rabies, Puskeswan Pandeglang Vaksinasi Ratusan Hewan Penular Rabies

Dia mengatakan tujuan monev untuk memastikan bantuan vaksin rabies dari Dinas Pertanian Provinsi Banten sebanyak 300 dosis kepada Kabupaten Pandeglang telah dipergunakan sesuai peruntukannya.

“Alhamdulillah berdasarkan laporan yang telah kami terima, Puskeswan Pandeglang telah melaksanakan vaksinasi rabies selama bulan September 2021 sebanyak 349 ekor hewan penular rabies, melebihi target yang kami berikan,” ujar Rina.

drh Rina menegaskan, keberadaan Puskeswan merupakan ujung tombak dalam pelayanan kesehatan hewan di lapangan bagi masyarakat peternak maupun pemilik hewan kesayangan.

Oleh karena itu dalam kesempatan tersebut, dia juga menyampaikan bantuan berupa obat-obatan dari Dinas Pertanian Provinsi Banten bagi UPT Puskeswan Pandeglang yang  dapat dipergunakan guna meningkatkan akses pelayanan kesehatan hewan, terutama bagi ternak besar seperti kerbau dan sapi, maupun pelayanan pengobatan domba atau kambing di wilayah kerja Puskeswan Pandeglang.
Distan Banten memberikan bantuan obat-obatan kesehatan hewan guna meningkatkan dan menjaga kesehatan hewan ternak di Kabupaten Pandeglang. (Foto Antara/Puskeswan Pandeglang)


Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten Pandeglang drh. Dyah Lukitaningsih mengatakan, bantuan yang diberikan Dinas Pertanian Provinsi Banten kepada UPT Puskeswan Pandeglang diharapkan dapat memperkuat program Bidang Peternakan di Kabupaten Pandeglang.

“Mudah-mudahan bantuan yang diberikan bisa lebih meningkatkan kinerja pelayanan UPT Puskeswan Pandeglang sesuai target yang telah ditetapkan,” katanya.
Dyah mendorong dokter hewan yang bertugas di UPT Puskeswan bersama bidang peternakan untuk menjaga kesehatan hewan ternak untuk meningkatkan kesejahteraan peternak di Kabupaten Pandeglang.

“Memperhatikan Kesehatan hewan ternak adalah hal paling penting. Dengan ternak yang sehat, maka baik Kerbau, kambing, domba dan lain sebagainya dapat berkembang biak dengan baik. Selain itu, harga jualnya pun otomatis akan naik,” tandasnya.

Kepala UPT Puskeswan Pandeglang Ade Setiawan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan Dinas Pertanian Provinsi Banten memberikan berbagai bantuan kepada Pemkab Pandeglang. “Insya Allah bantuan yang diberikan bermanfaat buat menjaga kesehatan hewan ternak di Kabupaten Pandeglang,” ungkapnya.

Menurut Ade salah satu tantangan Puskeswan Pandeglang saat ini adalah bagaimana meningkatkan akses pelayanan kesehatan hewan ternak kepada masyarakat. “Tahun ini Puskeswan sudah mengupayakan melakukan Puskeswan Keliling setiap hari selasa melakukan pemeriksaan kepada peternak kerbau dan kambing sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat bagaimana menjaga kesehatan hewan ternak secara mandiri,” imbuhnya

Ditambahkan, dengan segala keterbatasan yang ada di UPT Puskeswan Pandeglang upaya tersebut diharapkan meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan hewan ternak, terlebih saat ini telah mendapat bantuan obat-obatan dari Dinas Pertanian Provinsi Banten.

Pewarta: Sambas

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021