Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lebak KH Ahmad Hudori merasa bersyukur penyebaran kasus pandemi COVID-19 baik tingkat daerah maupun nasional menurun.
 
"Keberhasilan menurunya corona itu tentu masyarakat juga dapat mensukseskan program vaksinasi," katanya di Lebak, Jumat. 

Baca juga: Warga lebak diajak setiap hari konsumsi pangan pengganti beras
 
Pemerintah daerah memiliki tanggung jawab untuk pengendalian serangan penyebaran virus corona. 
 
Dimana kasus pandemi COVID-19 di Kabupaten Lebak hingga ribuan orang terpapar positif juga mengakibatkan ratusan orang meninggal. 
 
Namun, pencegahan serangan kasus corona tersebut berhasil dengan menurunya warga yang terpapar. 
 
Bahkan, kasus pasien COVID-19 yang aktif di sini menurun signifikan dari awal Agustus 2021 tercatat sebanyak 1.332 kasus, namun hingga hari ini menurun menjadi 190 kasus. 
 
"Kami optimistis pekan depan Lebak bisa masuk zona hijau jika semua pasien corona sembuh, " katanya. 
 
Menurut dia, MUI Lebak kini mendorong warga Kabupaten Lebak agar tetap mematuhi aturan pemerintah untuk mematuhi penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) guna mencegah penyebaran virus corona. 
 
Sebab PPKM itu, dinilai berhasil untuk pencegahan masyarakat berkerumun yang berpotensi terjadi klaster penularan penyakit yang bisa menimbulkan kematian. 
 
Selain itu juga mematuhi protokol kesehatan (Prokes) dan warga kemanapun selalu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, mengurangi mobilisasi serta menghindari kerumunan (5M). 
 
Saat ini, kata dia, MUI Lebak mengapresiasi menurunya kasus COVID-19 tersebut. 
 
"Kita berharap kedepan Indonesia bisa terbebas penyebaran virus corona jika warga mematuhi aturan pemerintah itu, " katanya. 
 
Ia mengajak masyarakat Kabupaten Lebak dapat mendukung program vaksinasi karena manfaatnya memberikan kekebalan komunal (herd immunity).
 
Program vaksinasi tersebut agar masyarakat tahan terhadap serangan virus corona.
 
MUI Lebak sendiri sangat bersyukur kepada Allah SWT setelah menurunya penyebaran virus corona. 
 
"Kita minta pemerintah terus berkomitmen untuk pencegahan corona karena pada Juli lalu banyak korban meninggal, termasuk ulama hingga ratusan orang," katanya menjelaskan.

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021