Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun (YIIM) bersama PT. Insight Investments Management memberikan bantuan perlengkapan alat tulis kepada anak -anak dibawah naungan dan binaan Rumah Kreatif Generasi Masa Depan, Kelurahan Pisangan, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan.
Ketua YIIM yakni Chrisbiantoro di Tangerang Rabu mengatakan pihaknya berusaha memberikan yang terbaik sesuai kemampuan dimiliki untuk membantu masyarakat terdampak COVID-19.
"Semoga setiap bantuan yang kami berikan bermanfaat meringankan beban masyarakat. Kami juga berharap buku bacaan dan peralatan sekolah yang kami berikan dapat meringankan beban anak-anak terdampak Covid 19.” kata Chris.
Selain itu YIIM bersama PT. Insight Investments Management juga berkomitmen untuk memperkuat pelaksanaan SDGs sebagaimana dimandatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Sementara itu terkait bantuan yang diberikan kepada anak - anak diantaranya buku bacaan, dongeng, cerita rakyat, buku gambar dan peralatan tulis seperti pensil dan buku tulis.
Kemudian YIIM dan Insight juga membagikan buku bacaan dan perlengkapan sekolah untuk sekolah kita Rumpin yang beralamat di Kampung Cibitung, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.
Buku-buku yang disumbangkan berupa bacaan untuk anak-anak diantaranya buku dongeng, cerita rakyat, paket pendidikan, buku agama dan kewirausahaan dasar untuk anak untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan sejak dini.
Selanjutnya, YIIM juga menyalurkan bantuan untuk 32 kelompok nelayan, masing-masing kelompok terdiri dari 8 sampai 10 orang berlokasi di Kecamatan Cilincing Jakarta Utara. Bantuan yang diberikan antara lain selang, ember, jaring serok, kompresor, selang kompresor, evamats, jaring perangkap rajungan dan sendal anti licin.
Lalu YIIM dan Insight juga menyalurkan bantuan untuk 75 orang warga Kelurahan Mautapaga, Kecamatan Ende Selatan, Kabupaten Ende, Flores Nusa Tenggara Timur. Bantuan yang diberikan berupa sembako dan bantuan benang dan kain untuk usaha kecil tenun di Kelurahan Mautapaga.
"Besok kita juga berikan bantuan 100 Alat Pelindung Diri ( APD) dan pakaian ganti untuk tenaga medis di Wisma Atlit yang berada di garis depan penanganan pandemi. Sebelumnya pada masa awal pandemi, YIIM dan Insight juga telah menyalurkan 1000 APD untuk tenaga medis dan membagikan bantuan disifectant melalui Baznas dan PMI Jakarta Selatan untuk disemprotkan ditempat umum dan tempat ibadah," katanya.
Sementara itu perwakilan PT. Insight Dwi Laksmi Anggita Sari menyampaikan hal yang sama terkait komitmen setiap investasi yang dijalankan dapat membawa dampak positif bagi perubahan sosial. "Semoga pandemi cepat berlalu dan semua diberikan kesehatan.” ujarnya
Kimnavia Sukerman selaku koordinator pembagian bantuan di Ende Flores menyampaikan jika bantuan alat tenun dan sembako akan sangat bermanfaat bagi masyarakat palagi dimasa pandemi seperti ini banyak masyarakat kecil yang kesulitan.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Ketua YIIM yakni Chrisbiantoro di Tangerang Rabu mengatakan pihaknya berusaha memberikan yang terbaik sesuai kemampuan dimiliki untuk membantu masyarakat terdampak COVID-19.
"Semoga setiap bantuan yang kami berikan bermanfaat meringankan beban masyarakat. Kami juga berharap buku bacaan dan peralatan sekolah yang kami berikan dapat meringankan beban anak-anak terdampak Covid 19.” kata Chris.
Selain itu YIIM bersama PT. Insight Investments Management juga berkomitmen untuk memperkuat pelaksanaan SDGs sebagaimana dimandatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Sementara itu terkait bantuan yang diberikan kepada anak - anak diantaranya buku bacaan, dongeng, cerita rakyat, buku gambar dan peralatan tulis seperti pensil dan buku tulis.
Kemudian YIIM dan Insight juga membagikan buku bacaan dan perlengkapan sekolah untuk sekolah kita Rumpin yang beralamat di Kampung Cibitung, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.
Buku-buku yang disumbangkan berupa bacaan untuk anak-anak diantaranya buku dongeng, cerita rakyat, paket pendidikan, buku agama dan kewirausahaan dasar untuk anak untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan sejak dini.
Selanjutnya, YIIM juga menyalurkan bantuan untuk 32 kelompok nelayan, masing-masing kelompok terdiri dari 8 sampai 10 orang berlokasi di Kecamatan Cilincing Jakarta Utara. Bantuan yang diberikan antara lain selang, ember, jaring serok, kompresor, selang kompresor, evamats, jaring perangkap rajungan dan sendal anti licin.
Lalu YIIM dan Insight juga menyalurkan bantuan untuk 75 orang warga Kelurahan Mautapaga, Kecamatan Ende Selatan, Kabupaten Ende, Flores Nusa Tenggara Timur. Bantuan yang diberikan berupa sembako dan bantuan benang dan kain untuk usaha kecil tenun di Kelurahan Mautapaga.
"Besok kita juga berikan bantuan 100 Alat Pelindung Diri ( APD) dan pakaian ganti untuk tenaga medis di Wisma Atlit yang berada di garis depan penanganan pandemi. Sebelumnya pada masa awal pandemi, YIIM dan Insight juga telah menyalurkan 1000 APD untuk tenaga medis dan membagikan bantuan disifectant melalui Baznas dan PMI Jakarta Selatan untuk disemprotkan ditempat umum dan tempat ibadah," katanya.
Sementara itu perwakilan PT. Insight Dwi Laksmi Anggita Sari menyampaikan hal yang sama terkait komitmen setiap investasi yang dijalankan dapat membawa dampak positif bagi perubahan sosial. "Semoga pandemi cepat berlalu dan semua diberikan kesehatan.” ujarnya
Kimnavia Sukerman selaku koordinator pembagian bantuan di Ende Flores menyampaikan jika bantuan alat tenun dan sembako akan sangat bermanfaat bagi masyarakat palagi dimasa pandemi seperti ini banyak masyarakat kecil yang kesulitan.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020