Mataram (ANTARA) - Asosiasi Museum Daerah (Amida) Nusa Tenggara Barat, Sabtu, resmi terbentuk yang ditandai dengan digelarnya musyawarah daerah untuk menetapkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), lalu, pemilihan pengurus AMIDA NTB periode 2019-2024.
"Amida mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Daerah NTB," kata ketua panitia Musda Amida NTB yang juga Kasubbag Tata Usaha Museum Negeri NTB, Bunyamin kepada Antara, Sabtu.
Kegiatan Musda dihadiri oleh pejabat pemerintah daerah yang berkompeten dengan pendirian organisasi seperti Biro Organisasi dan Biro Hukum Setda Provinsi NTB, serta acara dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB mewakili Sekda NTB yang berhalangan hadir.
Acara musda dihadiri oleh 40 peserta, terdiri dari instansi terkait lingkup Pemerintah Provinsi NTB, pengurus Asosiasi Museum Indonesia (AMI), Museum Asi Mbojo dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bima, akademisi, pemerhati dan pencinta museum, budayawan, seniman, sejarawan dan wartawan.
Kepala Dinas Dikbud Provinsi NTB, H Rusman menyatakan merasa senang dan bangga bisa hadir dalam acara tersebut dan mendukung sepenuhnya pembentukan Amida NTB.
Amida NTB diharapkan dapat menjadi perpanjangan tangan AMI di daerah untuk dapat bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam memajukan museum-museum daerah.
Pengurus Amida NTB periode 2019- 2024, yakni, Drs M Zubair selaku Kepala Museum Negeri Nusa Tenggara Barat ditunjuk jadi Ketua, Drs HL Agus Fathurrahman pensiunan/pemerhati museum serta mantan Kepala Museum Negeri NTB jadi Wakil Ketua.
Bunyamin, Kasubbag TU Museum Negeri NTB selaku sekretaris dan Dra Gunarti , fungsional Pamong Budaya Museum Negeri NTB ditunjuk sebagai bendahara.*