"Adik -adik ini sudah berkontribusi untuk Pandeglang dibidang olahraga. Walaupun kemarin meraih peringkat 8 jangan patah semangat, kesemapatan yang akan datang kita akan raih keberhasilan," katanya saat bertemu dengan para atlit Pandeglang yang ikut pada acara Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2018, Senin.
Menurut Irna, walaupun hanya peringkat 8, dirinya cukup bangga kepada para atlet yang sudah berjuang untuk Kabupaten Pandeglang. "Ini semua putra daerah, kita jangan hanya mengejar prestise saja. Maka dari itu ke depan rekrutmen atlet harus berbasis Nomer Induk Kependudukan (NIK) agar semua putra daerah," ujarnya.
Baca juga: Bupati Pandeglang: Kepala OPD harus jadi motivator
Walaupun saat ini belum mendapatkan tiga besar, namun masih banyak kesempatan di lain waktu yang dapat diraih asalkan terus berlatih dengan kemampuan yang dimiliki. "Asah terus talentanya, kami yakin bidang olehraga Pandeglang akan maju ditangan adik sekalian," katanya.
Dalam kesempatan tersebut diagendakan penyerahan uang pembinaaan atau bonus atlet peraih mendali ataut berprestasi dalam Porprov V Banten 2018. Peraih mendali emas uang sebesar Rp10 juta diserahkan secara simbolik pada atlet kempo Ani safariah, peraih mendali perak Rp7,5 juta diterima secara simbolis Yulfizar Zabreno, peraih mendali perunggu sebesar Rp5 juta diserahkan secara simbolis kepada Muhamad Yusuf cabang atletik.
Ketua Komite Nasional Olah Raga Indonesia (KONI) Pandeglang, Syahrudin mengatakan jika hasil Porprov IIIV Banten Pandeglang memang meraih peringkat 8 dengan meraih emas 19, perak 23 dan perunggu 47.
Kendati demikian ia menyatakan bersyukur karena ini merupakan hasil kerja keras putra daerah. "Semua atlet yang ikut pada Porprov Banten merupakan putra daerah, kami akan terus lakukan pembinaan agar terbentuk atlit yang profesional," katanya.
Terkait harapan Bupati Pandeglang untuk rekrutmen atlet, Syahrudin membenarkan jika saat ini para atlit yang ikut adalah putra daerah hasil seleksi dari event olah raga yang diadakan ditingkat pendidikan.
"Biasa para atlet O2SN banyak kami rekrut atau event lainnya, ini akan terus kami lakukan supaya seluruh atlit yang ikut event olahraga merupakan putra daerah asli tidak ngambil dari luar," ujarnya.
Baca juga: Bupati Pandeglang nilai SP3T persempit pergerakan ijon
