DLH Kota Serang Programkan Bank Sampah Setiap Kecamatan

Serang (Antaranews Banten) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Serang memprogramkan pengolahan sampah rumah tangga dalam bentuk bank sampah di setiap kecamatan untuk mengurangi volume sampah di wilayah tersebut.

Pelaksana tugas (Plt) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Serang, Yudi Suryadi di Serang, Kamis (31/1) mengatakan, melalui program bank sampah ini DLH Kota Serang berharap wilayahnya bersih dan bisa memanfaatkan sampah menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat.

"Kita memberikan pengetahuan dan wawasan kepada masyarakat berkaitan pemanfaatan limbah sampah sebelum dibuang ke TPA. Jadi sampah-sampah yang dari masyarakat itu tidak semuanya harus dibuang ke TPS dan TPA, makanya dibentuklah bank sampah." kata Yudi dalam acara Edukasi Pengolahan Sampah Organik dan Anorganik Bank Sampah.

Menurut Yudi, salah satu program DLH Kota Serang saat ini adalah mensosialisasikan bank sampah kepada masyarakat.

Ia mengatakan dari bank sampah itu nantinya akan dikelola oleh beberapa orang atau kelompok masyarakat untuk memilah dan memilih sampah-sampah mana yang masih bisa dipergunakan atau tidak dipergunakan lagi. Sampah yang masih bisa dimanfaatkan kembali akan diolah kembali untuk kerajinan dari sampah atau ke tempat pengepul sampah dan sebagian bisa diolah menjadi pupuk.

Kata Yudi, selama ini di Kota Serang sampah-sampah rumah tangga dan sampah lainnya 100 persen di buang ke TPS dan TPA. Keinginan pemerintah Kota Serang dan pemerintah pusat bahwa sampah buangan itu berkurang, jangan sampai sepenuhnya dibuang ke TPA.

"Kalau bisa yang dibuang ke TPA itu adalah residu yang memang sudah tidak bisa diolah lagi. Jadi kalau memang diolah ya dipilah, diantaranya ada bank sampah dan TPS 3M" katanya.

Ia mengatakan, dalam pengembangan program bank sampah tersebut, nantinya para pelaku yang sudah mengelola bank sampah akan mengedukasi kepada masyarakat bagaimana cara pengelolaan sampah yang ada, karena tidak mungkin sampah bisa ditangani hanya oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

Kegiatan edukasi pengelolaan sampah tersebut dihadiri oleh peserta pelaku bank sampah, tokoh masyarakat, dan pengurus bank sampah.

Acara ini, kata Yudi, diharapkan mampu mengurangi volume sampah dan memanfaatkan sampah menjadi pendapatan bagi masyarakat Kota Serang.

Salah satu kecamatan yang sudah banyak mengembangkan bank sampah adalah Kecamatan Curug. Sehingga diharapkan semakin banyak masyarakat yang belajar dari lokasi yang sudah ada semakin banyak masyarakat yang terlibat dalam pengelolaan bank sampah tersebut.