Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi Priadi Santoso mengatakan korban akibat kebakaran tersebut bertambah dua orang dari tujuh korban yang sudah dievakuasi sebelumnya.
"Info terbaru di lapangan ditemukan kembali korban meninggal. Jadi total korban meninggal sementara jadi sembilan orang," katanya di Bekasi, Jumat.
Dia mengatakan sembilan jasad korban kebakaran hebat tersebut kini telah dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
Baca juga: Enam unit damkar padamkan kebakaran di ponpes Daerul Qolam
Baca juga: Enam unit damkar padamkan kebakaran di ponpes Daerul Qolam
Selain korban meninggal, satu orang petugas pemadam kebakaran bernama Samat (36) juga harus dibawa ke rumah sakit akibat mengalami sesak nafas saat berusaha memadamkan api.
"Satu petugas damkar alami sesak nafas berat. Sekarang masih dalam perawatan di RS Primaya Timur," katanya.
Kemudian sebanyak tiga orang karyawan pabrik yang memproduksi pakan ternak tersebut juga mengalami luka bakar dengan kondisi cukup parah akibat kebakaran tersebut.
"Tiga orang karyawan mengalami luka bakar. Sudah kami bawa ke RS Ananda," katanya.
Sebelumnya Danki Kompi A Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kota Bekasi Rusmanto mengatakan peristiwa nahas tersebut terjadi pukul 06.10 WIB. Sebanyak delapan mobil pemadam kebakaran dikerahkan menuju lokasi.
"Kami berangkat pukul 06.15 WIB dan tiba di lokasi pukul 06.30 WIB. Hingga pukul 12.50 WIB masih proses pemadaman," katanya.
Baca juga: BPBD pastikan kebakaran di pabrik kimia sudah berhasil dipadamkan
Baca juga: BPBD pastikan kebakaran di pabrik kimia sudah berhasil dipadamkan