Samsat Kota Serang targetkan pembayaran pajak kendaraan Rp257 miliar

Serang (ANTARA) - UPT Samsat Kota Serang menargetkan pendapatan daerah dari sektor pajak kendaraan bermotor (PKB) Tahun 2024 sebesar Rp257 miliar.

"Meskipun situasi perekonomian saat ini kurang stabil, kami optimistis target pendapatan bisa tercapai, bahkan lebih. Kuncinya adalah membangun kesadaran bayar pajak dan pelayanan terbaik," kata Kepala UPT Samsat Kota Serang Elis Pancawati di Serang, Selasa.

Elis meyakini target pendapatan di tahun 2024 bisa tercapai, karena pada tahun 2023, capaian pendapatan pajak di UPT Samsat Kota Serang bisa melebihi target, yakni sebesar Rp244 miliar.

"Tahun lalu lebih dari 100 persen realisasinya, makanya tahun ini kami juga yakin bisa melebihi target," kata Elis.

Baca juga: Bayar pajak kendaraan di Tangerang Raya? Ini lokasinya

Menurutnya, realisasi pendapatan daerah sektor pajak kendaraan bermotor di UPT Samsat Kota Serang hingga 25 Maret 2024, mencapai 22,55 persen atau sekitar Rp57,981 miliar.

Sejumlah upaya yang dilakukan dalam pencapaian target pendapatan tersebut, kata dia, di antaranya dengan optimalisasi pelayanan bayar pajak melalui tiga gerai Samsat yang ada di Kota Serang, yakni di Jalan Ahmad Yani, di Kepandean dan gerai Samsat Ramayana serta gerai induk yang ada kantor Samsat Kota Serang.

Selain itu, kata Elis, juga optimalisasi pelayanan di tiga Samsat Keliling (Samling), yakni di Alun-alun Kota Serang, Stadion Maulaba Yusuf dan di Perumahan KSB Kota Serang.

"Kami juga MoU dengan Mal Pelayanan Publik Kota Serang serta program KBMDU," katanya.

Ia mengatakan kendaraan belum melakukan daftar ulang (KBMDU), yakni melalui tim di Samsat Kota Serang yang mendatangi langsung pada wajib pajak, untuk menyampaikan pemberitahuan tagihan pajak atau waktu daftar ulang kendaraan serta pengecekan data-data serta alamat pemilik kendaraan.

"Tujuan utamanya mengingatkan waktunya bayar pajak serta membangun kesadaran bayar pajak. Selain datang ke rumah-rumah, kadang juga di lokasi parkir atau dimana terdapat kendaraan belum bayar pajak itu berada," kata Elis.

Baca juga: Samsat Keliling bisa untuk daftar mudik gratis, ini lokasinya