Jakarta (ANTARA) - Banjir merendam kawasan Kota Lama Semarang, Kota Semarang, Kamis, menyusul hujan deras yang melanda Ibu Kota Jawa Tengah sejak Rabu (13/3).
Ketinggian air yang menggenangi kawasan Kota Lama berkisar antara 20 hingga 50 cm. Sejumlah ruas jalan di kawasan tersebut tidak bisa dilalui kendaraan bermotor.
Kasat Lantas Polrestabes Semarang AKBP Yunaldi meminta masyarakat menghindari kawasan Kota Lama dan mencari jalur alternatif lain.
"Banjir masih menggenang, karena curah hujan tinggi," katanya.
Baca juga: Sejumlah warga Palabuhanratu terdampak banjir rob
Ia mengimbau para calon penumpang kereta api yang akan menuju ke Stasiun Semarang Tawang untuk menyiapkan perjalanannya dengan baik.
Meski kawasan Stasiun Tawang dilanda banjir, kata dia, kondisi Stasiun Semarang Poncol masih aman dari genangan.
Ia menambahkan banjir yang melanda sebagian Kota Semarang sudah mulai surut pada pagi ini, dibanding Rabu (13/3) malam.
Sebelumnya, hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi melanda Kota Semarang dan sekitarnya sejak Rabu (13/3) siang hingga malam.
Sejumlah daerah di Kota Semarang tergenang air serta pohon tumbang di berbagai titik akibat hujan yang disertai angin kencang.
Baca juga: BNPB sebut Indonesia sedang hadapi anomali bencana alam
Hujan deras, banjir rendam kawasan Kota Lama Semarang
Kamis, 14 Maret 2024 10:06 WIB
Seorang pengendara sepeda motor melintas di depan Gereja Blenduk di kawasan Kota Lama Semarang yang dilanda banjir, Kamis. (ANTARA/I.C. Senjaya)