Tangerang (Antara News) - Sebagai daerah perdagangan dan kawasan Industri, pertumbuhan ekonomi di wilayah Kecamatan Cibodas mengalami perkembangan yang sangat bagus. Begitu pula dengan pertambahan penduduk yang begitu komplek sehingga memunculkan aneka ragam budaya yang ada.
Walaupun demikian, Kecamatan Cibodas selalu berupaya untuk mewujudkan harmonisasi sebagai Kota Layak Huni sesuai dengan konsep LIVE yakni Liveable, Investable,Visitable dan E-City) yang dicanangkan oleh Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah.
Camat Cibodas Gunawan mengatakan, sebagai kawasan perdagangan dan kawasan industri, tentunya Kecamatan Cibodas ingin menjadi kecamatan yang layak huni sejalan dengan konsep tingkat kota. Dimana ada keharmonisan antara kawasan hunian, kawasan perdagangan dan kawasan industri.
“Di wilayah Kecamatan Cibodas terdapat pasar, perumahan dan pabrik sehingga perlu penataan yang sangat bagus. Penataan harus bisa mengharmoniskan ketiga hal tersebut,†kata Gunawan.
Tak mudah memang menumbuhkan harmonisasi di suatu daerah yang sedang menggeliatnya pembangunannya. Namun, dengan tekad bulat, dirinya selalu merangkul masyarakat dalam segala bentuk kegiatan apapun.
Mulai dari kegiatan kerja bakti membersihkan salura air. Membentuk Kampung bersih dan Kampung Hijau sehingga menjadikan lingkungan tempat tinggal nyaman. Begitu juga dengan Kampung Aman yang telah dicanangkan dari Tiga Pilar sebagai tanda jika wilayah ini pun bersinergi dengan aparat keamanan.
Berbagai program yang telah digulirkan dan dilaksanakan, akan terus ditingkatkan. Dengan begitu, akan menumbuhkan harmonisasi mulai dari aparat keamanan, masyarakat, pengusaha hingga pengawai pemerintahan.
"Harmonisasi menciptakan lingkungan yang nyaman dan sistem kerja transparan serta cepat dan efesien. Pelayanan kepada masyarakat adalah yang utama dan kami akan terus perbaiki," paparnya.
Gunawan juga menekankan kepada para pelaku usaha untuk serta melibatkan masyarakat dalam kegiatan melalui program yang telah ada.
Termasuk mendukung Kota Tangerang untuk menciptakan industri hijau dengan tidak membuang limbah sembarang.
Termasuk mengatasi pengangguran dengan membuka lowongan kerja serta menjaga iklim industri yang sehat.
"Pak Walikota telah mengajak pelaku usaha agar tetap menjaga iklim usaha yang baik. Apalagi disaat terjadinya pelambatan ekonomi agar tidak begitu berdampak pada masyarakat," tegasnya.