Tangerang (ANTARA) - Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menuturkan kegiatan Tangsel Islamic Book Fair 2023 yang diselenggarakan di bulan Ramadhan merupakan salah satu upaya untuk mengajak masyarakat cinta akan literasi.
"Langkah inilah yang harus terus dilakukan dan berkesinambungan dalam rangka membentuk masyarakat yang cinta akan literasi. Selain kita memiliki banyak Taman Baca Masyarakat (TBM) yang ada di Tangerang Selatan," kata Wali Kota Tangerang Benyamin Davnie di Tangerang, Banten, Minggu dalam keterangannya.
Tangsel Islamic Book Fair 2023 digelar mulai tanggal di 25 Maret - 2 April di Islamic Center, BSD Serpong yang merupakan kolaborasi ICMI Orda Tangsel, Ikatan Penerbit Indonesia Banten dan Out of The Box.
Dirinya berharap selama sembilan hari kegiatan, banyak warga dan pegiat literasi yang hadir. Karena baginya, ini salah satu cara dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Jadi kita evaluasi nanti buku-buku mana yang paling banyak dicari, yang kurang dan sebagainya. Karena ke depan kita juga ada International Book Fair. Kita persiapkan untuk hadir nanti ke acara tersebut," ujarnya.
Ketua Ikapi Banten, Andi Suhud menyampaikan apresiasi kepada Pemkot bersama ICMI Orda Tangsel yang telah menggagas pameran ini.
"Kalau ada kegiatan literasi seperti ini, saya selalu bergetar. Bagaimana pun juga Banten ini kita kan tahu tokoh literasi dunia itu dari Banten, Syeikh Nawawi Al-Bantani," jelasnya.
Ia menambahkan kegiatan ini diharapkan bisa berlanjut di tahun mendatang dan menjadi kegiatan nasional di Banten."Mudah-mudahan ini jadi acara yang bisa berlanjut ke depan, dan membuat Banten semakin baik," katanya.