Tangerang (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menandatangani nota kesepakatan dengan Badan Informasi Geospasial (BIG) tentang penyelenggaraan, pengembangan dan pemanfaatan data dan informasi geospasial dalam menciptakan satu data.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, di Tangerang, Kamis, mengatakan Program Tangerang Satu Peta dilaksanakan Pemkot Tangerang dengan menjalankan Simpul Jaringan Informasi Geospasial Kota Tangerang melalui Geoportal maps.tangerangkota.go.id.
Baca juga: Pemkot Tangerang ajak ibu majelis taklim jadi jumantik untuk antisipasi DBD
Dengan adanya kerja sama ini untuk menciptakan sirkulasi satu data, dan Tangerang Satu Peta menuju Simpul Jaringan Informasi Geospasial yang berkelanjutan.
"Dalam Geoportal telah terbangun 67 aplikasi WebGIS, 426 Maps Service, 105 Metadata Spasial, dan 51 aplikasi Egovernment yang memanfaatkan informasi geospasial," kata Wali Kota Arief, usai kegiatan yang berlangsung di Tangerang Live Room, Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Kamis.
Wali Kota mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama Badan Informasi Geospasial terhadap Pemkot Tangerang dalam Program Satu Data dan Satu Peta Kota Tangerang, sehingga hal ini akan mempermudah pelayanan Pemkot Tangerang karena mengacu dengan peta yang sama.
"Baik untuk keperluan Tata Ruang Kota Tangerang, kaitan pelayanan administrasi kependudukan, dan lainnya. Mudah-mudahan terus bermanfaat untuk Kota Tangerang," ujarnya pula.
Kepala Badan Informasi Geospasial Aris Marfai mengatakan Badan Informasi Geospasial terus mendorong dalam penyelenggaraan informasi geospasial kepada pemerintah kota/kabupaten untuk tumbuh lebih berkembang.
"Kalau kita lihat di Kota Tangerang simpul jaringannya sudah bagus, bahkan di Kota Tangerang sudah menggunakan informasi geospasial untuk berbagai penyelenggaraan pemerintahan dan layanan kepada masyarakat," ujarnya pula.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Tangerang dan Badan Geospasial kerja sama terkait satu data
