Tangerang (AntaraBanten) - Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin meminta agar Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) tidak hanya bertumpu pada efesiensi anggaran saja tetapi juga mendapatkan penyedia barang yang melaksanakan pekerjaan sesuai spesifikasi.
"Efisiensi saja tidaklah cukup, mendapatkan penyedia atau rekanan yang memenuhi kualifikasi dan mampu melaksanakan pekerjaan sesuai spesifikasi adalah yang utama," kata Sachrudin di Tangerang, Kamis.
LPSE berdiri sejak tahun 2009 dan berhasil memberikan efesiensi anggaran yang mencapai 17,52 persen dari total anggaran pengadaan barang dan jasa yang telah dikeluarkan
Sachrudin juga mengingatkan agar setiap pegawai lebih transparan dan peka terhadap setiap persoalan yang ada.
Apalagi, perkembangan teknologi informasi telah membuat masyarakat semakin sadar akan peran dan fungsinya dalam pembangunan. Sehingga masyarakat juga bisa berperan aktif dalam proses pembangunan yang ada.
"Layanan Pengadaan Secara Elektronik atau LPSE adalah upaya untuk mewujudkan transparansi di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang" tegasnya.
Lalu, keberadaan LPSE juga untuk mengatasi permasalahan inefisiensi keuangan negara yang bersumber dari pengadaan barang dan jasa yang sangat rentan penyimpangan.
Maka itu, kehadiran LPSE memberikan nafas baru dalam reformasi birokrasi dan menjauhi dari adanya penyimpangan.
Oleh karena itu, segala program pembangunan yang dilakukan harus sesuai rencana serta aturan yang ada.
Sehingga keberadaan LPSE Kota Tangerang kedepan menjadi layanan pengadaan yang semakin kredibel.
"Yang paling utama adalah, LPSE juga bisa mempercepat proses pembangunan yang ada Sebab sistem dibuat untuk mempermudah kerja," katanya.