Lebak (ANTARA) - Angka kasus aktif COVID-19 di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, tercatat nol menurut data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 setempat.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Lebak mencatat pada Jumat (26/11) jumlah akumulatif warga yang terserang COVID-19 di Lebak total 9.103 orang, 8.894 orang di antaranya sudah sembuh dan 209 orang lagi meninggal dunia.
Baca juga: Dua oknum perangkat desa di Lebak ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi
"Kita optimistis jika semua warga menjalani vaksinasi dipastikan daerah ini bisa terbebas dari penyebaran virus corona," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Lebak Firman Rahmatullah di Lebak, Sabtu.
Pemerintah Kabupaten Lebak melanjutkan pelaksanaan upaya pencegahan dan penanggulangan COVID-19, termasuk menggiatkan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 untuk menjangkau seluruh warga yang menjadi sasaran vaksinasi.
Menurut Firman, hingga saat ini vaksinasi sudah dilakukan pada 55 persen dari sekitar satu juta warga yang menjadi target program vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Lebak.
Pemerintah daerah menargetkan cakupan vaksinasi COVID-19 bisa mencapai 70 persen dari sasaran pada Desember 2021.
"Kami minta masyarakat dapat mensukseskan program vaksinasi dan patuhi prokes," kata Firman.
Sementara itu, Kepala Desa Kadu Agung Timur Nensy Anggraeny mengatakan bahwa pemerintah desa mendukung pelaksanaan pelayanan vaksinasi COVID-19 dari rumah ke rumah untuk mempercepat peningkatan cakupan vaksinasi.
"Kita hingga hari ini masih melakukan vaksinasi dan menargetkan semua warga dapat menjalani vaksinasi," katanya.
Akhirnya Lebak tanpa kasus aktif COVID-19
Sabtu, 27 November 2021 14:05 WIB
Kami minta masyarakat dapat mensukseskan program vaksinasi dan patuhi prokes