Tangerang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tangerang di Provinsi Banten sudah menerima pasokan vaksin COVID-19 buatan Pfizer sebanyak 180 ribu dosis dari Kementerian Kesehatan.
"Kita sudah terima sebanyak 180 ribu dosis vaksin Pfizer dan nantinya kita akan berikan kepada 90 ribu orang sasaran," kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan dan Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Tangerang Hendra Tarmizi di Tangerang, Senin.
Baca juga: Pemprov Banten siap bersinergi bersama pengurus ikatan pedagang pasar
Menurut dia, vaksin COVID-19 buatan Pfizer akan digunakan untuk memvaksinasi warga dengan penyakit penyerta atau komorbid serta ibu hamil.
"Sekarang vaksin itu dalam proses distribusi ke rumah sakit dan puskesmas," katanya.
Ia menjelaskan, proses pendistribusian vaksin COVID-19 buatan Pfizer ke fasilitas kesehatan berbeda dengan proses penyaluran vaksin buatan Sinovac, AstraZeneca, dan Moderna.
"Kalau biasanya diambil langsung oleh rumah sakit dan puskesmas, sekarang kita yang ngantar, karena (penanganan) vaksin ini agak rumit, harus hati-hati," katanya.
Hendra menjelaskan pula bahwa Pemerintah Kabupaten Tangerang berupaya mempercepat peningkatan cakupan vaksinasi COVID-19 guna menuntaskan pelaksanaan vaksinasi pada sekitar dua juta warga hingga Desember 2021.
Pemerintah Indonesia pada 19 Agustus 2021 menerima 1.560.780 dosis vaksin COVID-19 buatan Pfizer, perusahaan farmasi asal Amerika Serikat.
Penggunaan vaksin tersebut diprioritaskan untuk wilayah aglomerasi DKI Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi karena proses penanganannya lebih rumit dibandingkan vaksin yang lain.
Menurut siaran pers Kementerian Kesehatan, vaksin Pfizer membutuhkan penanganan dan penyimpanan khusus. Vaksin itu harus disimpan di dalam tempat dengan suhu antara minus 90 hingga minus 60 derajat Celsius dan harus segera digunakan.
Vaksin itu juga harus disiapkan oleh petugas kesehatan yang sudah dilatih menggunakan teknik tertentu dalam menangani rantai dingin vaksin, termasuk mencairkan dan mengencerkan vaksin sebelum disuntikkan.
Vaksin COVID-19 buatan Pfizer mendapat izin penggunaan darurat (Emergency Use Authorization/EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan pada 14 Juli 2021.
Saat ini ada jenis vaksin COVID-19 yang digunakan di Indonesia, yakni Coronavac buatan Sinovac asal Tiongkok, vaksin COVID-19 yang diproduksi oleh PT Bio Farma menggunakan bahan baku dari Sinovac, vaksin AstraZeneca dari Inggris, serta vaksin buatan Moderna dan Pfizer, perusahaan farmasi asal Amerika Serikat.
Pemkab Tangerang terima pasokan 180 ribu dosis vaksin Pfizer
Selasa, 24 Agustus 2021 13:46 WIB
Sekarang vaksin itu dalam proses distribusi ke rumah sakit dan puskesmas